Jadi Acuan Pembangunan Trem Kota Bogor, Begini Desain Trem di Belanda, Harga Tiketnya Murah
Penampakan rute, jalur hingga stasiun Trem yang akan dibangun di Kota Bogor. Mari bandingkan dengan trem di Belanda yang jadi inspirasi Bogor.
Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Rencana pembangunan transportasi Trem di Kota Bogor terus digencarkan Pemerintah kota (Pemkot).
Terlebih kabarnya Trem yang akan dibangun di Kota Bogor akan serupa dengan desain Trem Eropa yakni Belanda dan Jerman.
Hal tersebut lantaran desain Trem Kota Bogor bakal dibangun dengan tanpa rel.
Sebelumnya diwartakan, Pemkot Bogor mengurai rencana desain hingga jalur khusus Trem di Kota Bogor.
Trem yang diberi nama Pakuan itu akan berkeliling di 17 stasiun yang tersebar di Kota Bogor.
Stasiun keberangkatan Trem Pakuan akan dimulai dari Stasiun LRT dan akan dihubungkan langsung dengan jalur Stasiun LRT Jabodebek, KRL, dan terminal Bogor.
Berikut adalah 17 rute Trem di Kota Bogor:
- Stasiun LRT
- Baranangsiang
- Cidangiang
- Geulis
- Roda
- Cincau
- Paledang
- Herbarium
- Kapten Muslihat
- Stasiun Bogor
- Salmun
- Anyar
- Sawojajar
- Pengadilan
- Sempur
- Pajajaran
- Botani dan kembali ke Stasiun LRT
Terkait rencana pembangunan Trem Kota Bogor, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim mengungkap sederet pembahasan. Yakni perihal desain pembangunan Trem hingga kajiannya.

Diungkap Dedi Rachim, pembangunan Trem di Kota Bogor akan dibangun tanpa rel.
"Zaman dulu harus pakai rel. Sekarang bisa dengan metode tanpa rel. Jadi, ada guideline dan bentuknya bukan rel. Ya, sama kayak Belanda, lalu Jerman lah," ungkap Dedie Rachim.
Guna melakukan kajian terkait kelayakan pembangunan Trem di Kota Bogor, Pemkot bakal menggandeng Dirjen Perkeretaapian.
Hal itu dilakukan guna melakukan perhitungan soal kelayakan lokasi hingga ketinggian atau elevasi jalan di Kota Bogor.
Harapannya, Kota Bogor akan bisa membangun Trem guna mengurai permasalahan transportasi umum.
"Buat Kota Bogor, alternatif apapun yang penting sistem transportasi berbasis rel atau tidak, bisa mengangkut masa dalam jumlah besar. Itu sangat kami butuhkan," ujar Dedie Rachim.
Desain Trem di Belanda
Jadi acuan pembangunan Trem Kota Bogor, Trem di Belanda memiliki desain canggih dengan rel yang nyaris menyatu dengan jalan.
Namun bukannya sama sekali tak ada rel, Trem di Belanda memiliki lintasan sendiri mirip rel.
Bahkan di beberapa ruas jalan, jalur Trem di Belanda di bangun di atas aspal hingga rerumputan.
Seperti dibagikan akun Youtube Tinagirl Travels yang tengah menelusuri Amsterdam, Belanda menggunakan Trem.

Tampak jalur Trem di sana memiliki warna yang berbeda dengan jalan raya biasa.
Di sekitar jalur Trem juga dipasang monitor besar agar warga bisa melihat waktu lintasan Trem.
Tak cuma monitor, di sekitar jalur Trem juga dipasang lampu peringatan lengkap dengan sirine untuk jadi petanda saat Trem melintas.
Dalam video tampak ketertiban berlalu lintas saat Trem lewat hingga mobil dan sepeda berjalan beriringan dengan Trem.
Sementara itu di dalam Trem, Tinagirl juga merekam cuplikannya.
Di dalam Trem di Amsterdam tampak deretan kursi yang masing-masing terdiri dari sepasang kursi dengan arah duduk sama.
Di Trem juga terlihat monitor besar yang menunjukkan waktu tempuh hingga rute.
Dalam vlog tersebut, Tinagirl turut menunjukkan harga tiket Trem di Amsterdam.
Di sana tertera harga 8,50 euro atau setara dengan Rp145 ribu.

Harga tiket tersebut berlaku untuk seharian alias 24 jam naik transportasi.
Artinya satu tiket seharga Rp145 ribu itu bisa dipakai untuk bus, kereta, metro dan Trem.
Harga itu tergolong murah untuk ukuran transportasi umum di Eropa.
Sebab tarif taksi di sana terbilang mahal yakni 50-100 euro alias Rp850 ribu - Rp1,7 juta untuk satu kali perjalanan.
Rencana Pembangunan Trem di Kota Bogor
Sementara itu, Pemkot Bogor belum mengurai rencana tarif Trem Pakuan nantinya.
Namun Pemkot telah mengungkap detail pembangunan Trem yang rencananya tengah digodok matang.
Trem Pakuan kabarnya akan dibangun dengan panjang jalur 8,1 Km.

Satu Trem yang melintas memiliki panjang 30 meter.
Selain itu, Pemkot juga menjelaskan jenis Trem yang akan dipakai untuk Trem Pakuan, yakni kereta jenis low deck yang gerbong menempel di tanah dan disambungkan dengan sumbu atas listrik.
Satu Trem yang melintas terdiri dari tiga gerbong yang dilengkapi dengan dua sisi pintu kanan dan kiri.
Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News
Alasan 21 MBG di Kota Bogor Belum Bersertifikat, Baru 3 yang Lolos |
![]() |
---|
35 Dapur MBG Beroperasi di Kota Bogor, Dedie Rachim : Baru 3 yang Bersertifikat |
![]() |
---|
35 Dapur MBG Kini Ada di Kota Bogor, Dedie Rachim Sebut Baru 3 yang Bersertifikat |
![]() |
---|
Daftar 18 Situs Cagar Budaya di Kota Bogor yang Jadi Objek Wisata Sejarah, Sudah Tahu ? |
![]() |
---|
Penampakan Mirisnya Situs Ranggapati Kota Bogor, Pengunjung Dibayangi Ancaman Atap Ambruk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.