Nasib Gadis Kecil di Bogor Disiksa Ayah Kandungnya, Korban Tiap Hari Setor Hasil Ngamen ke Ibu Tiri
Bukan hanya kerasnya kehidupan, tubuhnya pun dipaksa harus menahan pukul keras dari sang ayah.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, PARUNG - Nasib malang dialami seorang gadis kecil di Bogor, Jawa Barat.
Nasib bocah perempuan berusia 7 tahun berinisial N tak sebaik anak seusianya.
Tinggal bersama ayah kandung dan ibu tirinya, gadis kecil yang tinggal di Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Kabupaten Bogor tersebut harus berjuang keras.
Bukan hanya kerasnya kehidupan, tubuhnya pun dipaksa harus menahan pukul keras dari sang ayah.
Bahkan, hingga luka memar akibat dianiaya oleh ayah kandungnya sendiri.
Sang gadis kecil ini tak bisa berbuat banyak, ia hanya bisa menangis saat pukulan keras dari sang ayah menyentuh kulitnya.
Ia hanya bisa menahan sakit akibat dianiaya oleh ayah kandungnya sendiri.
Dalam videonya yang beredar terlihat bahwa pada tubuh bocah ini terdapat banyak luka merah lebam diduga bekas pukulan di area lengan, pundak hingga punggung.
Kasus penganiayaan yang dialami N kini sudah ditangani oleh polisi.
Bahkan, polisi kini telah mengamankan ayah kandung dari bocah tersebut.

"Iya betul, pelakunya sudah kita amankan," kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (4/2/2024).
Menurutnya, ayah korban saat ini masih diperiksa oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bogor.
Meski sudha diamnkan, kata dia, status ayah korban belum ditetapkan sebagai tersangka.
"Nanti setelah sudah terbuka, dua alat bukti sudah terpenuhi, dan memang mengarah kepada pelakunya adalah yang bersangkutan, kami naikan statusnya menjadi tersangka," kata AKP Teguh Kumara.
Sementara itu, menurut tetangga korban yakni Darmi bercerita, jika gadis kecil ini kerap kali dipaksa ngamen oleh orangtuanya.
Bahkan, kata dia, saat korban ngamen diawasi oleh ibu tirinya.
"Anaknya ada 2, umur 2 tahun setengah satu laginya orok. Nah ngamen itu semuanya dibawa cuman kan kalau N mah anak tiri," tambahnya.]
Ia menduga, gadis kecil tersebut dianiaya lantaran setoran hasil ngamin tak sesuai.
Sehingga, korban mengalami penyiksaan.

"Padahal anaknya baik banget, alim, digebukinnya mah karena setorannya kurang katanya mah," kata Darmi.
Menurutnya, korban N sebelumnya tinggal bersama ibu kandungnya
Namun, sejak beberapa bulan lalu, bocah perempuan itu tinggal bersama ayah kandung dan ibu tirinya.
Ia tak mengetahui secara pasti dimana keberadaan ibu kandung korban.
"Kalau dianya ngontrak udah lama, anaknya ini datang ke sini sekitar 6 bulanan pas masuk kelas 1 SD aja," ujarnya,
gadis kecil
Parung
Desa Cogreg
Kabupaten Bogor
TribunnewsBogor.com
dianiaya
ayah kandung
disiksa
ibu tiri
AKP Teguh Kumara
Aksi Unjuk Rasa Memanas di Berbagai Daerah, Kapolres Ajak Warga Kabupaten Bogor Jaga Kondusifitas |
![]() |
---|
Hendak Nyalip, Pengendara Sepeda Motor Tewas Terlindas di Dramaga Kabupaten Bogor |
![]() |
---|
Pemkab Bogor Gelar Pelayanan Publik Selama 80 Jam Nonstop, Warga Datang Jam 3 Pagi Tetap Dilayani |
![]() |
---|
Anaknya Diamankan karena Hendak Ikut Demo di Jakarta, Orang Tua Kesal : Pengen Saya Gebuk |
![]() |
---|
Polisi Temukan Ratusan Pelajar di Bogor yang Mau Ikut Demo ke Jakarta Pakai Iuran Rp10.000 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.