Keseharian Pelaku Pembunuhan 1 Keluarga di Kaltim, Punya Hobi Tak Wajar Hingga Pernah Bahas Kematian
Keseharian hingga sosok pelaku pembunuhan satu keluarga di Kaltim terkuak. Junaedi (18) ternyata punya hobi tak biasa yang bikin publik geleng kepala
Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sosok asli hingga keseharian pelaku pembunuhan satu keluarga di Desa Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur ( Kaltim) terkuak.
Tersangka bernama Junaedi alias JND (18) itu ternyata punya hobi tak wajar yang membuat publik geleng kepala.
Sosok JND belakangan memang ramai disorot.
Hal itu lantaran JND yang berstatus sebagai pelajar SMK kepergok membunuh satu keluarga tak berdosa dengan cara sadis.
JND menghabisi nyawa Waluyo (35), Sri Winarsih (34), RJS (15), VDS (10), dan ZAA (3) menggunakan parang, Rabu (7/2/2024).
Tak cuma membunuh, JND juga sempat memerkosa dua mayat korban yakni Sri Winarsih dan RJS di TKP.
Setelah melakukan aksi kejinya, JND pun berpura-pura tak bersalah hingga mengatur skenario licik.
Namun tak sampai satu hari, pihak Polres PPU tahu akal-akalan JND hingga akhirnya menetapkan remaja tersebut sebagai tersangka.
Sosok Pelaku
Sadis menghabisi nyawa satu keluarga dan memperkosa mayat korban, sosok JND membuat satu Indonesia geram.
Publik pun mengulik akun media sosial pelaku lantaran penasaran dengan keseharian JND.
Hingga akhirnya netizen pun menyerbu akun media sosial JND, Instagram dan Facebook-nya.
Dari sederet postingan dan rekam jejaknya, terkuak bahwa JND menyukai hal-hal berbau Jepang, mulai dari anime hingga kebudayaan.
Namun ada hal yang disorot publik yakni soal genre anime kesukaan sang pelaku pembunuhan satu keluarga.
Ternyata JND gemar menonton anime bergenre dewasa.
Hal tersebut tergolong tak wajar mengingat usia JND kala menuliskan hobinya di media sosial itu masih di bawah umur.
"Hobi ngewibu sama dengerin musik
Genre favorit: hentai, ecchi, romance, action, psychological," ungkap JND dalam postingan di akun Facebook-nya.
Bahkan JND juga mengungkap film kesukaannya yang ia rekomendasikan untuk khalayak, yakni anime berjudul Boku no pico.
Setelah ditelisik, ternyata anime kesukaan JND itu mengandung unsur pornografi dan penyimpangan seksual.
Selain soal film favorit, sosok JND juga disorot lantaran unggahannya.
JND rupanya pernah menuliskan curhatan tentang kematian.
Bak mendalami hobinya, JND mengaku penasaran dengan kehidupannya setelah meninggal dunia.
"Buat para wibu sejati pernah gak lu pas lagi mandangin langit eh entah setan apa yang masuk tiba-tiba lu kepikiran kayak gini (kalau gue mati gue masuk ke issekai kayak apa yah)," tulis JND di tahun 2020.
Jika di media sosial sosoknya disebut aneh, keseharian JND di mata keluarga korban nyatanya tak jauh berbeda.

Diungkap keluarga korban bernama Randi, JND adalah sosok yang tak karib di lingkungan masyarakat.
Bahkan ketika bertemu warga, JND tak pernah menyapa atau ramah.
"Orangnya (pelaku) kurang bermasyarakat. Ketemu orang enggak mau senyum," ungkap Randi dalam wawancara TV one News.
Kendati demikian, Randi mengakui bahwa korban pernah mendatangi rumah nenek pelaku untuk bermain.
Hal itu dilakukan karena rumah pelaku dan korban sejatinya sangat dekat, yakni bersebelahan.
"Jarang dia (korban dan pelaku) ketemu, orang sampingan rumah kok. Paling ponakan saya ke tempat neneknya (pelaku), kan sampingan rumah," akui Randi.
Namun perihal hubungan asmara antara pelaku dan korban yakni RJS, Randi membantahnya.

Diakui Randi, ia tidak pernah tahu bahwa keponakannya pernah berpacaran dengan JND.
"Saya kurang ngerti kalau ( korban dan pelaku pacaran), tapi korban setiap ada yang suka sama dia pasti kasih tahu saya," kata Randi.
Seperti diketahui, sempat beredar isu motif pembunuhan karena JND marah hubungannya dengan RJS tak direstui Waluyo dan Sri Winarsih.
Namun belakangan pihak kepolisian mengurai fakta asli soal motif pembunuhan satu keluarga tersebut.
"Hasil pemeriksaan kami, pengakuan pelaku, untuk masalah asmaranya, pelaku tidak mengakui," tegas AKBP Supriyanto.
"Dari hasil pemeriksaan kami, ada indikasi modus pencurian yang dilakukan oleh pihak pelaku," sambungnya.
Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News
pembunuhan satu keluarga
Junaedi
Babulu
Kalimantan Timur
Waluyo
Sri Winarsih
pelaku
TribunnewsBogor.com
Dinsos Cari Keberadaan Ibu Bayi Dibuang di Paledang Bogor, Sementara Dititip di Panti Asuhan |
![]() |
---|
Nasib Bayi Laki-laki yang Dibuang di Paledang Bogor, Belum Ada yang Adopsi |
![]() |
---|
Ini Penampakan Lokasi Bayi yang Dibuang Orangtuanya di Jalan Paledang Bogor, Tidak Ada Sampah |
![]() |
---|
Bayi Laki-Laki Dibuang di Paledang Bogor, Ada Surat Berisi Pesan dan Nama Sang Bayi |
![]() |
---|
Pria Lempar Kaca Masjid di Kota Bogor, Polisi Temukan Fakta Lain |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.