Kasus Bullying SMA Binus

Bukan Di-DO, Ternyata Ini yang Dialami Anak Vincent Rompies Usai Kasus Bully, Pengacara Tak Terima

Akhirnya isi hati Vincent Rompies tentang kasus dugaan bullying yang dilakukan sang putra terkuak. Hal tersebut diungkap pengacara Vincent Rompies.

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
kolase Instagram
Akhirnya isi hati Vincent Rompies tentang kasus dugaan bullying yang dilakukan sang putra terkuak. Pengacara sebut Vincent Rompies tak terima dengan nasib miris yang dialami Legolas 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Akhirnya terungkap respon asli Vincent Rompies terhadap nasib miris anak sulungnya, Farrel Legolas Rompies usai dituding terlibat kasus bullying di sekolah.

Ternyata Vincent Rompies merasa keberatan dengan pihak sekolah yang menindak tegas Legolas atas kasus dugaan perundungan tersebut.

Terlebih diketahui Vincent Rompies, pihak kepolisian masih menyelidiki kasus dugaan bullying yang dialami korban bernama Arlo.

Namun justru menurut pihak Vincent, pihak sekolah bertindak buru-buru dengan mengeluarkan Legolas dari sekolah.

Isi hati Vincent Rompies tersebut belakangan diurai kuasa hukumnya, Yakup Hasibuan.

Di depan awak media, Yakup Hasibuan menyampaikan keluh kesah kliennya, Vincent Rompies atas kasus hukum yang menimpa Legolas.

Seperti diketahui, Legolas diisukan terlibat dalam perundungan terhadap Arlo yang dilakukan segerombolan remaja bernama Geng Tai di salah satu sekolah swasta kawasan Tangerang Selatan.

Tergabung dalam Geng Tai, Legolas pun dituding turut serta dalam penganiayaan yang diduga dialami Arlo pada 2 dan 13 Februari 2024.

Gara-gara tudingan tersebut, Legolas dan seluruh anggota Geng Tai pun langsung dikeluarkan dari sekolah.

Perihal nasib Legolas tersebut, Yakup selaku pengacara Vincent Rompies mengurai fakta asli.

Bahwa sebenarnya Legolas tidak di-drop out (DO) pihak sekolah.

Melainkan pihak sekolah lah yang meminta Vincent Rompies membuat surat pengunduran diri Legolas.

"Kami sedang berkoordinasi ke PPA. Yang saya sayangkan ada perilaku yang menurut kami sedikit berlebihan dan sepihak yang dilakukan (pihak sekolah). Karena meminta orang tua dari anak untuk membuat pengunduran diri. Itu menurut kami sangat disayangkan, karena di undang-undang, anak itu harus kita jamin hak pendidikannya," ungkap Yakup Hasibuan dilansir TribunnewsBogor.com dari tayangan Intens Investigasi, Minggu (25/2/2024).

Anak Vincent Banjir Dukungan dalam kasus bully di Binus
Anak Vincent Banjir Dukungan dalam kasus bully di Binus (Youtube Intens/Twitter)

Atas kronologi tersebut, Yakup mengurai penjelasan.

Mulanya, Legolas diperiksa secara sepihak oleh pihak sekolah.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved