GAWAT! Wabah Demam Berdarah Merajalela di Kota Bogor, Nuni Kurnia : 2 Anak Saya Kena

Ia harus diinfus kaki serta tangannya dan dipasang selang disaluran kemaluannya untuk buang air kecil.

|
Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Nuni Kurnia (35) asal Kampung Sukadamai Kota Bogor yang keluarganya terkena DBD, Minggu (25/2/2024).     

Ia pun mengklaim selalu membersihkan rumahnya termasuk ketika ada genangan air.

“Bak kamar mandi alhamdulillah sering saya bersihin juga kan. Dipastiin sama saya gaada jentik nyamuk yang bersarang di air itu,” tandasnya.

Untuk diketahui, di kawasan Sukadamai ini, kasus DBD cukup sangat tinggi.

Di periode awal tahun, DBD sudah tercatat ada 14 orang yang mayoritasnya anak-anak.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Bogor Sri Nowo Retno mengungkapkan, saat ini Dinkes Kota Bogor bakal gencar melakukan pemberantasan sarang nyamuk di semua wilayah Kota Bogor.

“Ini juga untuk mengantisipasi dan sebagai langkah tindak lanjut kewaspadaan terhadap kasus DBD di Kota Bogor,” kata Retno kepada TribunnewsBogor.com.

Secara data, kasus DBD di awal 2024 ini alami peningkatan. Di Januari tercatat ada 389 kasus, Februari sudah di angka 456 kasus dengan empat kematian.

“Sehingga ini perlu dilakukan langkah-langkah antisipasi. Terutama adalah PSN,” tambahnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved