Viral di Medsos

Dusta Pembuat Ajaran Sesat Pasutri Boleh Tukar Pasangan Terkuak, Kedok Gus Samsudin Diungkap Polisi

Dusta dan kebohongan biang kerok pembuat konten ajaran sesat pasutri boleh tukar pasangan akhirnya terbongkar. Dia adalah Gus Samsudin.

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
kolase Youtube
Dusta dan kebohongan biang kerok pembuat konten ajaran sesat pasutri boleh tukar pasangan akhirnya terbongkar. Adalah Gus Samsudin, sosok di balik pembuatan konten viral tersebut 

Dari pengakuannya, Gus Samsudin mengaku bahwa video ajaran sesat tersebut hanya settingan belaka.

Viral video ajaran sesat yang memperbolehkan jamaahnya tukar pasangan dengan orang lain. Sosok di balik pembuatan video viral, ternyata Gus Samsudin
Viral video ajaran sesat yang memperbolehkan jamaahnya tukar pasangan dengan orang lain. Sosok di balik pembuatan video viral, ternyata Gus Samsudin (kolase Instagram)

"Pengobatan ini tidak ada, jadi video ini dibuat seolah-olah ada pengobatan tersebut. Makanya Samsudin berusaha menutup-nutupi, dia mengatakan TKP ada di Jawa Barat, ternyata di Blitar Kota. Pengobatan itu sengaja dibuat seolah-olah ada pengajian tersebut. Semuanya settingan," ungkap AKBP Wiwit Adisatria dilansir TribunnewsBogor.com, Kamis (29/2/2024).

Kini diakui penyidik, Samsudin seolah-olah ingin menutupi kasus tersebut.

Sebab kala ditanyai soal pembuatan video viral itu, Samsudin malah berbohong.

"Kemarin pihak Samsudin dua kali kami minta keterangan, yang bersangkutan mengatakan bahwa pembuatan video ini di Jawa Barat. Samsudin berusaha menutup-nutupi kasus ini," kata AKBP Wiwit Adisatria.

Belakangan, dusta Gus Samsudin soal pembuatan video ajaran sesat tersebut akhirnya terungkap.

Kedok Samsudin terkuak usai timnya sendiri yang jujur ke penyidik.

"Setelah kami dalami pada saksi yang lain, terhadap fotografer, admin dan editor konten, bahwa lokasi pembuatan video tersebut adalah di Dusun Jatinong, Desa Jatilengger, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, jadi bukan di Jawa Barat," ucap AKBP Wiwit Adisatria.

Lebih lanjut, penyidik mengaku sudah mendatangi lokasi rumah yang jadi tempat syuting video viral ajaran sesat tersebut.

Sang pemilik rumah pun telah mengurai pengakuan ke polisi.

"Kami sudah konfirmasi ke pemilik rumah, bahwa rumahnya pernah dijadikan pembuatan konten tersebut. Kami sudah mengamankan spanduk warna hijau yang dibuat bertuliskan pengobatan alternatif dan satu buah handphone," akui AKBP Wiwit Adisatria.

Kini, kasus hukum yang tengah membelit Samsudin pun telah ditangani Subdit Cyber Ditkrisus Polda Jawa Timur

"Kami belum bisa mendapatkan yang berperan di video ini. Baru Samsudin, kameramen, editor akun tersebut. Pemeran yang lainnya kami belum (minta keterangan)," pungkas AKBP Wiwit Adisatria.

Atas kasus ajaran sesat Gus Samsudin tersebut, pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) turut mengurai tanggapan.

Wakil Ketua MUI KH Marsudi Syuhud menyesalkan aksi Gus Samsudin yang membuat konten viral tersebut.

"Saya lihat bahwa keguyon, atau mainan apa saja yang sifatnya adalah untuk mencari keuntungan si pembuat dengan cara tidak baik," kata Marsudi Syuhud.

Terkait dengan dugaan Gus Samsudin telah melanggar pasal penistaan agama, Marsudi Syuhud menyerahkan semuanya ke penyidik kepolisian.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved