Kadis PUPR Kota Bogor : Longsor di Batu Hulung Tanggungjawab Kontraktor, Alat Berat Sudah di Lokasi

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR BARAT - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Bogor Rena Da Frina menyebut penanganan longsor di Kampung Batu Hulung, Kelurahan Balumbang Jaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor masih menjadi tanggungjawab kontraktor proyek.

Sebab, kata dia, lokasi tersebut masih masuk dalam pemeliharaan kontraktor yang selesau dikerjakan pada tahun 2023 lalu.

“Ini include karena sebelumnya sudah ada di bidang pemeliharaan rutin di proyek itu. Awalnya pekerjaan sudah selesai namun ada longsor tambahan. Mau gamau harus masuk pekerjaan mereka,” ujar Rena Da Frina.

Sehingga, ia memastikan Pemkot Bogor tak harus mengeluarkan anggaran untuk melakukan perbaikan di lokasi tersebut.

Kini, sambung dia, penanganan longsor sudah mulai disiapkan oleh kontraktor dari pihak ke tiga.

“Alat yang lebih besar disiapkan untuk ngeruk pondasi yang sebelumnya sudah ada dan tertimbun longsor dengan lebar 30 tinggi 8 meter,” kata Rena. 

Setelah terkeruk, penanganan longsor akan dilanjutkan dengan pembuatan terasering sebagai opsi perbaikan.

“Untuk menangani longsor sekarang akan dibuat cerucut untuk nahan. Kemudian dibuat terasering supaya ga longsor lagi. Yang terjal dibuat berundak,” tambah Rena.

Rena menginginkan pihak ketiga menggunakan metode yang tepat untuk melakukan penanganan longsor ini.

“Mudah mudahan cuaca mendukung. Bakal ada tambahan lembur. Tapi saya tekankan hati hafi dan perhatikan K3,” tegas Rena.

Sementara itu, pantauan TribunnewsBogor.com, Jumat (8/3/2024) di lokasi, alat berat Kobelco berwarna biru sudah berada di lokasi.

Alat berat ini berada di ujung tebingan yang longsor saat ini.

Namun, sampai pukul 09.15 WIB, Kobelco ini masih belum terlihat bergerak.

Selain itu, beberapa batang bambu panjang yang akan digunakan untuk pembuatan cerucuk ini sudah ada di lokasi.

Terlihat juga beberapa orang pekerja sudah dilokasi.