Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Sungai Ciliwung Tercemar Limbah Kimia, Dedie Rachim Perintahkan DLH Kota Bogor Lakukan Pemetaan

Wakil Wali KotaBogor, Dedie Rachim merespon adanya dugaan tercemarnya Sungai Ciliwung yang berlokasi di Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara,

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Yudistira Wanne
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim merespon adanya dugaan tercemarnya Sungai Ciliwung 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Wakil Wali KotaBogor, Dedie Rachim merespon adanya dugaan tercemarnya Sungai Ciliwung yang berlokasi di Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Ia mengaku sudah memerintahkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bogor untuk melakukan pemetaan terhadap penyebab aliran sungai dipenuhi buih atau busa.

"Kalau disebut inventigasi mungkin belum sampai investigasi, tapi melihat fakta apa yang terjadi di Sungai Ciliwiwung," ujarnya kepada wartawan, Sabtu (23/3/2024).

Dedie Rachim mengaku belum bisa menyimpulkan benda tersebut merupakan limbah yang mengandung bahan berbahaya dan beracun (B3).

Namun menurutnya, tidak menutup kemungkinan juga bahwa buih atau busa tersebut dihasilkan oleh bahan yang mengandung unsur kimia.

Untuk itu, kata dia, perlu dilakukan penelusuran agar dapat diketahui unsur yang mengotori aliran sungai tersebut.

"Tapi kalau untuk busa ini kemungkinannya bisa detergen atau ada bahan kimia yang berbahaya yang kemudian dibuang ke sungai," katanya.

Lebih lanjut, ia mengaskan apabila buih atau busa tersebut berasal dari kelalaian suatu pihak, maka sanksi akan menanti.

"Tentu ada deliknya, ada aturannya ada pasal-pasal kalau memang ternyata sifatnya limbah yang berbahaya B3, itu ada konsekuensi hukumnya," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved