Melacak Jejak Emak-emak Pengemis Viral di Bogor, Pelaku Diburu Satpol PP Usai Minta Sedekah Rp1 Juta

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sosok emak-emak viral yang maksa minta sedekah kini tengah diburu Satpol PP Kota Bogor.

Pasalnya pada hari ini, Minggu (28/4/2024) emak-emak berinisial R (55) itu membuat gaduh warga kawasan Asrama Kopasgat TNI AU di Jalan Lawang Gintung Rt04/04, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.

Sebelumnya, emak-emak tersebut diketahui sudah tiba di wilayah Bogor sejak Sabtu (27/4/2024) kemarin.

Daerah yang pertama kali ia singgahi adalah Baranangsiang, Kota Bogor.

Kehadiran emak-emak tersebut pun kembali membuat warga murka.

Seorang warga Baranangsiang melalui akun media sosialnya memviralkan sang emak-emak pengemis.

Ia rupanya kesal karena orang tuanya dihina oleh emak-emak viral tersebut.

"Sama tetangga sebelumnya gak dikasih dan marah-marah, sama bokap dikasih masih ngomel-ngomel, segala kata-kata s3T4an keluar, gimana ga emosi !" ungkap akun TikTok @mandogoso dilansir TribunnewsBogor.com

Selanjutnya di hari Minggu ini, emak-emak viral tersebut bergeser ke arah Bogor Selatan yakni di Asrama Kopasgat.

Dalam video viral yang beredar, emak-emak tersebut tak berkutik saat dimarahi warga asrama Kopasgat.

Biasa galak, emak-emak berjilbab warna krem itu sempat terdiam tatkala dicecar warga.

"Ibu orang baik bukan? kenapa ibu jahat ke saya?" pungkas emak-emak viral.

"Enggak bisa kamu ngomong macam-macam. Tasnya di dalam ada duit enggak? Biasanya gembel itu banyak duitnya," oceh warga Bogor.

"Kenapa ibu ikut campur, tidak istighfar?" tanya emak-emak viral.

"Heh kamu yang istighfar," pungkas warga Bogor.

Belakangan terungkap alasan warga Bogor sangat kesal dengan kehadiran emak-emak tersebut.

Rupanya emak-emak viral itu minta sedekah dengan nominal tak masuk akal.

Sempat dikasih uang Rp50 ribu, emak-emak viral tersebut malah memaksa warga Bogor untuk memberikan uang Rp1 juta.

Sontak hal tersebut membuat warga marah dan mengusirnya.

"Dikasih Rp 50 ribu, malah mintanya Rp 1 juta. Itu kan sudah aneh," kata Ketua RW 03 bernama Fani saat ditemui TribunnewsBogor.com.

Selain itu diungkap warga, emak-emak viral tersebut juga berbuat onar dan kurang ajar.

Saat hendak diusir, pelaku malah melempari warga dengan batu seraya berteriak.

Hal itu dilakukan pelaku karena tidak beri sedekah sesuai keinginan.

"Ngomongnya kasar juga kayak seperti yang viral di medsos itu. Dia juga ngaku hamba Allah lah," ujar Fani.

Atas aksi meresahkan emak-emak viral tersebut, sosoknya kini diburu Satpol PP dan Dinsos Kota Bogor.

Hingga pukul 13.00 Wib, Satpol PP masih terus mencari keberadaan emak-emak viral tersebut guna pengamanan.

"Kita sudah koordinasi dengan Dinsos dan Unit Satpol PP Kecamatan yang ada juga sudah saya arahkan untuk menelusuri (jejak pengemis viral). Sekarang juga lagi kita kejar untuk kita amankan," pungkas Kasatpol PP Kota Bogor Agustian Syach.

Tiba-tiba tak terlacak, emak-emak viral tersebut kabarnya sedang menuju ke arah Sukasari.

Warga Bogor yang melihat kedatangan emak-emak viral tersebut diharapkan segera menghubungi perangkat desa dan wilayah agar diteruskan ke pihak Satpol PP Kota Bogor.

Sebelumnya untuk diketahui, emak-emak viral tersebut sudah membuat warga resak sejak tahun 2023.

Emak-emak tersebut terlacak telah menyambangi lima kota di wilayah Jabodetabek dan Jawa Barat.

Yakni di Tangerang Selatan, Bekasi, Bandung, Cianjur, dan Sukabumi.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News