Sigap, Personel Pos Pengamanan Polsek Bogor Timur Tangkap Pemuda yang Acungkan Senjata Tajam

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kapolresta Bogor Kota Polda Jabar, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menggelar press conference dalam pengungkapan kasus penangkapan pria yang membawa senjata tajam di Mako Polresta Bogor Kota Jalan Kapten Muslihat Kota Bogor, Selasa (30/4/2024).

Penangkapan pemuda yang membawa sajam ini berawal personil yang sedang melaksanakan piket di Pos Pengamanan Polsek Bogor Timur dalam rangka "Operasi Ketupat Lodaya 2024" sekitar pukul 2.45 WIB.

Kombes Bismo Teguh Prakoso menjelaskan, pada hari Sabtu tanggal 6 April 2024 petugas mendapatkan informasi telah terjadi penyerangan dari sekelompok remaja dari Kampung Cikondang, Kelurahan Katulampa terhadap remaja Kampung. Cikeas, Bogor Timur, Kota Bogor

Penyerangan tersebut berawal dari tantangan perang sarung melalui video call WhatsApp.

"Personel berhasil mengamankan 7 orang dimana salah satunya membawa senjata tajam jenis golok," ujar Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso.

Pelaku yang membawa senjata tajam berinisial MN (23) warga Kampung Cikondang, Katulampa, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.

"Alasan pelaku membawa senjata tajam jenis golok untuk jaga diri," ujar Kombes Bismo Teguh Prakoso.

Akibat perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) UU Darurat Nomor 12 tahun 1951 tentang senjata tajam dengan ancaman hukuman penjara paling lama 10 tahun.

SKCK Goes To School

Dalam kesempatan tersebut, Polresta Bogor akan meluncurkan aplikasi SKCK Goes To School.

Program SKCK Goes To School mendapat apresiasi dari orang tua.

"Setelah mengikuti program tersebut anak menjadi berkelakuan lebih baik," kata Bismo Teguh Prakoso.(*)