Terbongkar Penyebab Tarsum Mutilasi Istri, Masalah dengan Bos hingga Akibat Terlalu Manjakan Anak

Terbongkar pemicu Tarsum nekat mutilasi istri, Yanti pada 3 Mei 2024 lalu. Para saksi mengungkap permasalahan utang pelaku.

Penulis: khairunnisa | Editor: widi bogor
kolase Youtube
Terbongkar pemicu Tarsum nekat mutilasi istri, Yanti pada 3 Mei 2024 lalu. Para saksi mengungkap permasalahan utang pelaku hingga akibat korban terlalu memanjakan anak bungsunya. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Akhirnya terbongkar teka-teki motif aksi suami mutilasi istri yang terjadi warga Desa Cisontrol, Blok Cimeong Dusun Sindangjaya, Kecamatan Rancah, Ciamis, Jawa Barat pada 3 Mei 2024 lalu.

Berdasarkan keterangan tujuh saksi termasuk anak pelaku dan korban yang telah diperiksa, terkuak misteri alasan Tarsum (51) tega membunuh dan memutilasi jasad sang istri, Yanti.

Ternyata ada kaitannya dengan masalah pelaku dan bosnya hingga pola didik korban terhadap anak bungsunya, CP.

Deretan fakta tersebut diurai jurnalis Kompas TV usai meminta keterangan dari pihak Polres Ciamis dan warga serta keluarga korban.

Untuk diketahui, tersangka, Tarsum sudah dua kali diminta keterangan oleh penyidik terkait kasus suami mutilasi istri.

Namun tiap kali ditanya soal motif membunuh sang istri, Tarsum selalu memberontak dan meracau.

Karenanya, Tarsum pun hari ini, Senin (6/5/2024) bakal menjalani pemeriksaan kejiwaan oleh psikiater yang disiapkan Mapolres Ciamis.

Rencananya Tarsum akan dilakukan pemeriksaan kejiwaan oleh tim psikiater yang didatangkan langsung dari Mapolres Ciamis.

Pukul 13.00 Wib tersangka yakni Tarsum mulai diperiksa oleh tim Mapolres Ciamis.

Dalam keterangannya kepada awak media, penyidik mengurai keterangan saksi yang sudah diperiksa oleh Polres Ciamis.

Ternyata saat kejadian, ada saksi yang melihat detik-detik Yanti dibunuh lalu dimutilasi oleh Tarsum secara sadis.

Saksi tersebut mengatakan ke pihak kepolisian dan warga bahwa Yanti sempat dipukul kepalanya bagian belakang dengan balok. Ketika jatuh, korban dipukul juga oleh pelaku.

Selain tetangga, anak pelaku dan korban juga mengurai kesaksian kepada penyidik.

Terbongkar pemicu Tarsum nekat mutilasi istri, Yanti pada 3 Mei 2024 lalu. Para saksi mengungkap permasalahan utang pelaku hingga akibat korban terlalu memanjakan anak bungsunya.
Terbongkar pemicu Tarsum nekat mutilasi istri, Yanti pada 3 Mei 2024 lalu. Para saksi mengungkap permasalahan utang pelaku hingga akibat korban terlalu memanjakan anak bungsunya. (Instagram)

Dari hasil pemeriksaan terhadap CP, didapatkan fakta baru bahwa pemicu Tarsum memutilasi istrinya diduga karena stres terlilit utang piutang.

Bukan cuma satu, pelaku dan korban diduga punya banyak utang di bank dan dengan bosnya.

Akibat masalah utang dengan bos itulah yang membuat Tarsum semakin depresi.

"Berdasarkan keterangan warga dan kepolisian yang memeriksa tujuh orang saksi. Keterangan dari anak (pelaku dan korban) mengakui bahwa keluarga atau korban dan pelaku memiliki utang terhadap beberapa bank juga perorangan. Dan juga (pelaku punya utang) terhadap bosnya yang saat ini menjadi rekan bisnis," kata Dede Ibin jurnalis Kompas TV.

Selain karena utang, ada persoalan lain yang diduga jadi pemantik rasa emosi di diri Tarsum memuncak kepada istrinya.

Tarsum Sang Juragan Domba nekat jual potongan tubuh istrinya yang dimutilasi kepada warga dan tetangganya.
Tarsum Sang Juragan Domba nekat jual potongan tubuh istrinya yang dimutilasi kepada warga dan tetangganya. (Kolase Tribun Bogor/ist/KompasTV)

Keluarga menduga Tarsum memendam kekesalan kepada Yanti karena korban selalu memanjakan anak bungsunya.

Selama ini korban memang dikenal sering mengalah melihat tingkah nakal sang putra.

Termasuk dengan selalu menebus sepeda motor yang digadaikan anak bungsunya.

"Yang lebih parahnya lagi berdasarkan keterangan keluarga korban dan tetangga, perilaku si anak yang masih duduk di bangku sekolah, beberapa kali menjual dan menggadaikan sepeda motor kepada tetangga. Pelaku dan korban sering menebus gadean motor, ini sudah terjadi beberapa kali. Di sanalah mungkin timbul emosional dari pelaku terhadap istrinya karena anak ini sering dimanja istrinya," imbuh Dede Ibin.

Sementara itu, belakangan muncul isu bahwa salah satu motif kasus suami mutilasi istri karena pelaku kesal anaknya punya utang Rp150 juta akibat judi online.

Atas isu tersebut, pihak kepolisian pun buka suara.

"Tentunya semua informasi yang berkembang kami akan tampung dan kami akan lakukan pendalaman (terkait anak pelaku punya utang)," pungkas Kapolres Ciamis AKBP Akmal.

Tak cuma pihak kepolisian, keluarga korban hingga ketua RT setempat juga angkat bicara terkait isu anak pelaku punya utang ratusan juta.

Ditegaskan Pak RT setempat, Yoyo Tarya menyebut bahwa anak korban dan pelaku tidak punya utang seperti yang diberitakan.

"Saya pribadi perwakilan keluarga CP, anak korban. Beredar info utang Rp150 juta, itu hoaks tidak benar. Saya sudah konfirmasi ke keluarga terutama ke CP (berita soal utang tidak benar)," kata perwakilan keluarga korban dilansir TribunnewsBogor.com dari akun @inforancah.

"Itu berita enggak benar (anak pelaku punya utang), enggak ada informasi semacam itu," tegas Yoyo Tarya.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News  

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved