Gara-gara Digigit Nyamuk, 2 Calon Jemaah Haji Ditunda Berangkat ke Mekkah

Dua jemaah calon haji Embarkasi Jakarta-Bekasi ditunda keberangkatannya gara-gara digigit nyamuk. 

Editor: Damanhuri
TribunJakarta.com/Bima Putra
ILUSTRASI - Calon jemaah haji tahun 2023 yang tiba di Asrama Haji Pondok Gede, Makasar, Jakarta Timur, Selasa (23/5/2023). 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Dua calon jemaah haji terpaksa menunda keberangkatannya usai digigit nyamuk.

Dua jemaah calon haji Embarkasi Jakarta-Bekasi ditunda keberangkatannya gara-gara positif DBD

Seperti diketahui, DBD disebabkan oleh virus dari gigitan nyamuk aedes aegypti.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, mengatakan, dua jemaah calon haji tersebut berasal dari Kota Bekasi dan Kabupeten Garut. 

"Dua-duanya dirujuk ke RSUD CAM (Chasbullah Abdulmadjid Kota Bekasi)," kata Tanti saat dikonfirmasi. 

Tanti menjelaskan, kronologis dua pasien positif demam berdarah dengue (DBD) bermula saat kloter satu dan dua tiba di Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi. 

Kloter satu merupakan jemaah asal Kota Bekasi, kloter dua berasal dari Kabupaten Garut tiba di asrama haji pada Sabtu (11/5/2024). 

Setibanya di Asrama Haji Embarkasi Jakarta-Bekasi, kedua pasien mengalami demam sehingga terjadi penurunan kondisi kesehatan. 

"Mungkin pada saat reaksi pertama belum muncul, sehingga pada saat pelayanan masyarakat di sini (asrama haji) badannya kurang nyaman dan terbaikan," jelasnya. 

Khawatir kondisi kesehatannya kian memburuk, dua jemaah calon haji terpaksa ditunda keberangkatannya sampai dianggap layak terbang. 

"Trombositnya masih turun, sehingga  dikhwatirkan di pesawat (memburuk), kita enggak tahu nanti ada ketahanan tubuh seseorang," jelas dia. 

(TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar )

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved