Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap
Kasihan Lihat Pegi Setiawan, Hotman Paris Soroti Penjelasan Polisi Soal 2 DPO Kasus Vina Cirebon
Reaksi Hotman Paris lihat wajah Pegi Setiawan saat rilis kasus pembunuhan Vina Cirebon hari ini di Polda Jabar, Minggu (26/5/2024).
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pengacara Hotman Paris mengaku kasihan melihat wajah Pegi Setiawan saat konferensi pers kasus pembunuhan Vina Cirebon.
Seperti diketahui, hari ini, Minggu (26/5/2024) Polda Jabar merilis penyelidikan kasus kematian Vina dan Eki di Cirebon delapan tahun lalu.
Rilis tersebut disampaikan penyidik Polda Jabar setelah satu DPO atas nama Pegi Setiawan alias Perong alias Robi Irawan berhasil diamankan.
Perong dituding terlibat dan menjadi otak pembunuhan berencana Vina dan Eki tanggal 27 Agustus 2016 lalu.
Karenanya, Pegi Setiawan pun turut dihadirkan dalam rilis Polda Jabar hari ini.
Melihat wajah Perong yang dihadirkan Polda Jabar dalam konferensi pers, Hotman Paris mengurai tanggapan.
Untuk diketahui, Hotman Paris adalah pengacara keluarga almarhumah Vina.
Terus mengawal kasus pembunuhan Vina, Hotman Paris pun tak lepas menanggapi tiap perkembangan penyelidikan kepolisian.
Termasuk dengan hari ini, saat Polda Jabar memperlihatkan Pegi Setiawan ke muka umum, Hotman turut mengurai respon.
Baca juga: Berani Berontak Depan Polisi, Pegi Setiawan Bongkar 2 Fakta Soal Kasus Vina Cirebon: Saya Rela Mati
Hotman mengaku kasihan melihat Pegi Setiawan yang tampak lesu.
"Kasihan lihat muka Pegy!" tulis Hotman Paris dalam postingannya di Instagram, dikutip TribunnewsBogor.com.
Bukan tanpa alasan Hotman Paris kasihan terhadap Pegi.
Hotman rupanya dibuat tercengang dengan hasil penyelidikan kepolisian soal DPO alias buronan dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki.
Semula, polisi mengumumkan bahwa ada tiga DPO dalam kasus kematian Vina Cirebon.
Namun hari ini, polisi meralat pengumuman tersebut.
Diungkap Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jawa Barat, Kombes Pol Surawan, DPO kasus Vina Cirebon hanya satu, yakni Pegi Setiawan.
"DPO satu, bukan dua. Ternyata yang namanya Dani dan Andi itu tidak ada. Jadi yang benar DPO satu, atas nama PS (Pegi Setiawan)," kata Kombes Pol Surawan.
Artinya, jumlah tersangka dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki adalah sembilan orang, bukan 11 orang seperti pernyataan penyelidikan awal polisi.
Baca juga: Sumpah Ibunda Pegi usai Putranya Jadi Tersangka Kasus Vina Cirebon: Demi Allah, Aep Kamu Tega
"Sejauh ini fakta di dalam penyidikan kami, tersangka atau DPO adalah satu. Jadi semua tersangka jumlahnya sembilan, bukan 11," pungkas Kombes Pol Surawan.
Menanggapi penjelasan dari pihak kepolisian soal dua DPO fiktif, Hotman Paris terheran-heran.
Ternyata Hotman sudah memprediksi hal tersebut.
"Tebakan Hotman benar? Bakal disebut 2 DPO tdk Exist??Pres Release Polda Jabar: hanya 9 pelaku, terus yg 2 DPO kemana?" imbuh Hotman Paris.
Lebih lanjut, Hotman pun meminta perhatian dan bantuan dari Presiden Jokowi atas ketidakkonsistenan pihak kepolisian dalam mengumumkan DPO.
"Pres Release Polda Jabar 26 Mei 2024!!Aduh apa yg terjadi hukum di Negri ini??? Pak Jokowi please help!! Darurat hukum! Yg 2 DPO Katanya Fiksi?? Tdk eksis?? What?" tulis Hotman Paris dalam unggahannya.
Bantahan Pegi Setiawan
Sementara itu, Hotman Paris dalam unggahannya juga menyoroti aksi Pegi yang berani memberontak kala konferensi pers.
Setelah konpres selesai, Pegi tiba-tiba mengangkat tangannya seraya berbicara di depan media.
Kendati dilarang dan ditahan oleh penyidik untuk berbicara, Pegi alias Perong tetap mengeluarkan unek-uneknya sembari direkam kamera wartawan.
Di depan awak media, Pegi membantah dirinya terlibat pembunuhan Vina dan Eki.
"Saya tidak melakukan itu, saya bukan orang pembunuhan, saya rela mati," kata Perong.
Bahkan Pegi mengaku dirinya difitnah oleh kepolisian.
Pegi pun rela mati demi membuktikan ia tidak bersalah dalam kasus Vina dan Eki.
"Saya tidak pernah melakukan pembunuhan itu, itu fitnah, saya rela mati, tidak, tidak" imbuh Pegi alias Perong.
Diwartakan sebelumnya, penyidik kepolisian mengungkap peran Perong dalam kematian Vina dan Eki delapan tahun lalu.
Pegi alias Perong disinyalir sebagai dalang atau otak pembunuhan yang menewaskan Vina dan Eki.
"Modus operandi (Pegi Setiawan) melakukan tindak pidana, turut serta melakukan pembunuhan berencana, turut serta melakukan kekerasan, memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya terhadap korban atas nama Rizky dan Vina dengan menggunakan alat kayu, batu, dan senjata tajam sampai meninggal dunia," ungkap Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast.
Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t
Hotman Paris
Pegi Setiawan
pembunuhan
Vina Cirebon
TribunnewsBogor.com
Polda Jabar
Kombes Pol Surawan
tersangka
Kombes Pol Jules Abraham Abast
Vina dan Eki
| Tak Beri Kompensasi Meski Salah Tangkap Pegi Setiawan, Polda Jabar: Tidak Disebutkan Ganti Rugi |
|
|---|
| Cerita Polisi Rayakan Penangkapan Pegi Setiawan, Batal Makan-makan karena Kesal Kalah Debat |
|
|---|
| Wanti-wanti Pegi Setiawan untuk Aep Saksi Kasus Vina Cirebon, Pengakuan Soal Motor Ternyata Fitnah |
|
|---|
| Pantas Pegi Setiawan Teriak Rela Mati Depan Polda Jabar, Lawan Polisi Demi Nama Baik Keluarga |
|
|---|
| 'Kalau Gentle Temui Saya' Tantangan Terbuka Pegi Setiawan ke Aep, Kepalsuannya Harus Diusut Tuntas |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.