Moment Polwan Minta Maaf Usai Bakar Polisi di Mojokerto, Ikut Tolong Korban, Awalnya Emosi Cek ATM

Permintaan Maaf Polwan Usai Bakar Polisi di Mojokerto, Ikut Tolong Korban, Sempat Emosi karena Judi Online

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Ist
Polwan Minta Maaf Usai Bakar Polisi di Rumah Sakit 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Polisi wanita (polwan) meminta maaf usai membakar polisi di Mojokerto.

Polwan juga ikut menolong korban ke rumah sakit usai membakar polisi di Mojokerto.

Polwan, Briptu FN nekat membakar suaminya sendiri yang seorang polisi, Briptu RDW di Mojokerto, Jawa Timur pada Sabtu (8/6/2024).

Briptu FN merupakan polwan di Polres Kota Mojokerto.

Sedangkan korban, Briptu RDW polisi di Polres Jombang, Jawa Timur.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto menerangkan bahwa usai polisi dibakar di Mojokerto, polwan Briptu FN sempat menolong korban.

"Dibawa oleh tersangka ke RSUD," katanya.

Briptu RDW dibawa ke ICU RSUD Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.

Kata Dirmanto, FN masih merasa memiliki tanggung jawab untuk menolong korban, RDW.

"FN juga mempunya tanggung jawab besar untuk menolong yang bersangkutan," katanya.

Briptu FN membawa Briptu RDW bersama tetangganya.

"Dibantu oleh beberapa tetangga," katanya.

Sesampainya di rumah sakit, polwan sempat meminta maaf pada polisi.

"FN meminta maaf kepada suami atas perlakuannya," kata Kombes Dirmanto.

Namun nahas, Briptu RDW menghembuskan napas terakhirnya karena mengalami luka bakar sebesar 90 persen.

Kejadian polwan bakar polisi di Mojokerto berawal saat Briptu FN mengecek uang di ATM pada pukul 09.00 WIB.

Betapa syoknya FN mengetahui gaji ke-13 sebesar Rp 2,8 juta hanya tersisa Rp 800 ribu.

Ia pun langsung menelepon meminta suaminya, Briptu RDW untuk segera pulang.

Sembari jalan ke rumah di Asrama Polisi Mojokerto, FN sempat membeli bensi di botol air kemasan.

Briptu FN kembali menghubungi RDW lewat chat berisi foto bensin di depan anak-anaknya.

"Bila tak pulang, semua anak-anak dibakar".

Saat RDW sampai rumah, FN menyuruh ART-nya mengajak anak-anak main ke luar rumah.

Mereka lantas cekcok di dalam rumah dengan kondisi rumah terkunci.

Chat Terakhir Polwan Sebelum Bakar Polisi di Mojokerto
Chat Terakhir Polwan Sebelum Bakar Polisi di Mojokerto (Ist)

Briptu FN kemudian memborgol tangan kiri RDW dikaitkan dengan tangga lipat di garasi.

Dalam kondisi duduk, RDW disiram bensin.

FN kemudian membakar tisu sambil berkata 'ini lho yang lihaten iki'.

Api pun langsung menyambar sekujur tubuh RDW.

Ia sempat berusaha menyelamatkan diri, namun tangannya terborgol ke tangga.

Sampai kemudian dia teriak minta tolong pada tetangga.

Kombes Dirmanto mengungkap polwan bakar polisi di Mojokerto karena pelaku kesal korban sering menghabiskan uang untuk judi online.

"Briptu RDW sering menghabiskan uang belanja, dipakai untuk judi online," katanya.

Padahal Briptu FN memanfaatkan uang gaji tersebut untuk membenuhi kebutuhan sehari-hari.

Apalagi Briptu FN baru saja melahirkan anak kembar.

"Harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya," kata Dirmanto.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp:

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved