Polemik Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Exco PSSI Tegaskan Gaji Sudah Deal dan Tinggal Teken

Perpanjangan kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia tampaknya menuai polemik.

Editor: Yudistira Wanne
Tribunnews/Alfarizy
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, Arya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. 

Pria asal Sumatra Utara itu pun mengatakan jika Federasi Sepakbola Korea Selatan (KFA) belum menunjukkan ketertarikan membawa pulang Shin Tae-yong.

"Kan sudah dibilang Pak Ketum (Erick Thohir), lagi sakit, tolong tidak usah banyak (asumsi)," ujar Arya Sinulingga.

"Dari KFA belum ada resmi mengatakan kalau dia tertarik Shin Tae-yong, belum ada, ini terlalu banyak isu," sambungnya.

Seperti diketahui, kontrak Shin Tae-yong akan berakhir akhir bulan ini.

Kontrak Shin Tae-yong di kursi kepelatihan Timnas Indonesia dan tim kelompok usia sejatinya telah usai pada akhir 2023 lalu.

Namun, karena Piala Asia 2023 diundur, maka PSSI memutuskan untuk memperpanjang kontrak pelatih berusia 53 tahun itu sampai enam bulan.

Dalam perpanjangan kontrak singkat tersebut, Shin Tae-yong mendapatkan target dari PSSI jika ingin mendapatkan kontrak baru.

Shin Tae-yong ditargetkan untuk membawa Timnas Indonesia lolos 16 besar Piala Asia dan mencapai babak perempat final Piala Asia U-23.

Dua target tersebut pun berhasil ditembus oleh pelatih kelahiran Yeongdeok, 11 Oktober 1970 itu.

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved