Buron Kasus Vina Cirebon Ditangkap

'Kalau Gentle Temui Saya' Tantangan Terbuka Pegi Setiawan ke Aep, Kepalsuannya Harus Diusut Tuntas

Pegi Setiawan, dinyatakan bebas dari segala macam tuduhan kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Penulis: yudistirawanne | Editor: Yudistira Wanne

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pegi Setiawan, dinyatakan bebas dari segala macam tuduhan kasus pembunuhan Vina Cirebon.

Putusan sidang praperadilan di Pengadilan Negeri Bandung, Jawa Barat, Senin (8/7/2024), menyatakan jika Pegi Setiawan tak terlibat dalam kasus yang menewaskan Eky dan Vina.

Usai bebas, Pegi Setiawan perlahan ingin memulihkan nama baiknya.

Terbaru, Pegi Setiawan mencari sekaligus menantang Aep untuk bertemu dan memberi penjelasan terkait kesaksian palsu yang diberikan.

Pegi Setiawan merasa janggal lantaran sama sekali tak mengenal Aep.

"Aep ini sama sekali saya tidak mengenalnya," ucapnya dilihat TribunnewsBogor.com dari Youtube Toni RM, Selasa (9/7/2024).

Didampingi Toni RM selaku kuasa hukumnya, Pegi Setiawan pun meminta agar Aep segera menemuinya.

"Aep kalau kamu gentle ayo ketemu sama saya. Kita debat, atur waktu," bebernya.

"Kamu jangan menyudutkan, jangan mematikan nama baik orang, jangan mematikan masa depan orang. Kalau kamu gentle ayo bertemu," tambah Pegi Setiawan.

Pegi Setiawan tersenyum usai tak lagi menyandang status tersangka dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon, Senin (8/7/2024).
Pegi Setiawan tersenyum usai tak lagi menyandang status tersangka dalam kasus pembunuhan Vina Cirebon, Senin (8/7/2024). (Tribun Jabar)

Jawaban tuduhan Sudirman

Sementara itu, Pegi Setiawan juga membantah seluruh pernyataan palsu yang dilontarkan Sudirman.

Pegi Setiawan membenarkan jika Sudirman merupakan teman SDnya.

Hanya saja, Pegi Setiawan membantah jika dia merupakan teman satu tongkrongan.

"Sudirman benar teman SD saya. Namun dia tidak naik kelas. Kemudian saya lulus SD tahun 2009 dan bersekolah di SMPN 11 masih sering bertemu Sudirman. Karena memang rumah dia dekat sekolah, setelah itu hanya bertegur sapa aja," ungkapnya.

"Kalau main bareng itu tidak, hanya tegur sapa. Terakhir itu ketemu Sudirman tahun 2016 awal," sambungnya.

Dalam keterangan palsunya, Sudirman mengatakan,

"Dia mengatakan teman SD, kemudian dia menyebut Pegi datang ke depan SMPN 11 menggunakan kendaraan Smash warna pink langsung memarkirkan kendaraannya ke dalam gang, lalu bergabung bersama kami sambil minum ciu dan campur big cola," isi tuduhan Sudirman.

Merespon hal itu, Pegi Setiawan dengan tegas membantahnya.

"Saya menegaskan saya tidak pernah meminum minuman keras apalagi ciu. Itu adalah bohong. Dia memberi keterangan palsu," ungkapnya.

"Saya tidak pernah dipertemukan dengan Sudirman saat proses penyidikan," tuturnya.

Pegi Setiawan juga memberi klarifikasi soal motor yang ramai dibahas.

"Jadi sebelum tanggal 27 Agustus 2016 itu motor saya sudah rusak, turun mesin. Jadi saya jelaskan, sejak awal 2016 itu motor saya sudah di cat warna biru kuning. Jadi kalau disebut warna smash warna pink, itu bohong," jelasnya.

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved