Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Kasus Vina Cirebon

Timbal Balik Kasus Vina Cirebon, Dedi Mulyadi Petik Buah Manis, Saka dan Penentang Aep Jadi Relawan

Dedi Mulyadi diketahui terjun secara langsung untuk menemui sosok-sosok yang berkaitan dengan tewasnya Vina dan Eky pada tahun 2016 silam.

Penulis: yudistirawanne | Editor: Yudistira Wanne
Kolase Tribun Bogor
Saka Tatal dan Feri ikut hadir saat Dedi Mulyadi mendaftarkan diri ke KPU Jawa Barat. 

Sementara itu, Feri membeberkan alasannya hadir di KPU Jawa Barat.

"Di sini acara deklarasi bapak aing, Jabar 1," tegasnya.

"Saya ngawal mama Ega. Kakak dari bapak aing (Dedi Mulyadi). Mama Ega lagi tidak enak badan, tapi dipaksain untuk melihat deklarasi bapak aing daftar ke KPU," tambahnya.

Kasus Vina Masuk Jilid Baru usai Pegi Bebas, Dedi Mulyadi Mau Bebaskan 7 Terpidana ?
Kasus Vina Masuk Jilid Baru usai Pegi Bebas, Dedi Mulyadi Mau Bebaskan 7 Terpidana ? (Kolase Tribun Bogor/ist)

Naik kuda hias

Sementara itu, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan resmi mendaftar ke KPU Jawa Barat.

Dedi dan Erwan menaiki kuda hias saat mendatangi Kantor KPU Jawa Barat

Keduanya mengenakan pakaian serba putih diiringi partai pengusung, relawan, dan simpatisan yang sebelumnya berkumpul di Lapangan Persib (Sidolig), Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung.

Dedi mendaftar Pilgub Jabar dengan modal 13 partai pengusung. Ia mengaku sangat bersyukur akhirnya bisa memastikan mendaftar sebagai calon gubernur Jawa Barat.

"Hari ini kami berucap terima kasih sudah diterima di sini (KPU Jabar) kemudian sudah menyampaikan pendaftaran calon Gubernur Jabar," kata Dedi Mulyadi.

KDM, sapaan akrabnya, mengungkapkan rasa terima kasih sekaligus permohonan maaf atas rombongannya yang menyebabkan kemacetan di sekitaran Jalan Laswi, LL RE Martadinata, Ahmad Yani, Jalan Garut dan sekitarnya.

Efeknya, kata Dedi, para sopir angkot dan bus kota, kemudian para karyawan yang pulang dari tempat kerjanya, harus terjebak kemacetan.

"Mungkin para pedagang penghasilannya hari ini juga menurun gara-gara pendaftaran kami untuk itu kami mohon maaf yang sebesar-sebesarnya. Semoga ke depan pengorbanan yang diberikan dalam waktu dua jam ini memberikan manfaat bagi masyarakat Jawa Barat ke depan," ucapnya.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved