Cagub Jabar Dedi Mulyadi Sapa Warga Kota Bogor, Janji Perjuangkan Nasib Tukang Sampah Jika Terpilih

Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau yang terkenal dengan KDM menyapa warga Kota Bogor.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Vivi Febrianti
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau yang terkenal dengan KDM menyapa warga Kota Bogor. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL - calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau yang terkenal dengan KDM menyapa warga Kota Bogor.

Ratusan warga pun berkumpul di Lapangan Luar Stadion Pajajaran pada Rabu (11/9/2024) malam untuk menyaksikan mantan Bupati Purwarkarta ini.

Dedi Mulyadi pun membicarakan konsep kepemimpinan dirinya jika terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat 2024.

Ia menyoroti nasib tukang sapu sampah yang bekerja di jalanan. 

Dedi pun berjanji akan memerhatikan nasib tukang sampah dan menaikan tingkat kesejahteraan tukang sapu itu.

“Kota pengen bersih tapi tukang sapunya kurang dihargai. Saya ingin status kepegawaian tukang sapu itu bagaimana agar mendapat upah yang layak, disesuaikan dengan UMK,” kata Dedi Mulyadi.

Dalam catatannya, tukang sapu di jalanan ini rata-rata hanya memiliki upah Rp 1,8 juta rupiah setiap bulannya.

“Idealnya minimal standar UMK. Plus di sana ada jaminan kesehatan, jaminan kecelakaan kerja dan jaminan hari tua itu di luar UMK. Kemudian juga sopirnya. Nah ini terjadi di mana-mana. Kemudian seragamnya kurang mendapat perhatian, perlengkapan keselamatan kerjanya juga,” jelasnya.

Selain menyoroti nasib tukang sampah, KDM berkeinginan untuk membuat pembangkit listrik tenaga sampah.

Pemprov Jabar di bawah kepemimpinannya jika terpilih akan menggandeng pihak swasta untuk membuat pembangkit listrik ini.

“Jadi sampah tidak lagi jadi problem tetapi jadi sumber energi, dan nanti kita akan mulai,” tambahnya.

Tahun 2026 ketika dirinya nanti terpilih, hal ini bisa terlaksana.

“Nah ini yang harus kita lakukan, bukan hanya rencana. Tetapi harus segera dilakukan. kalau saya targetnya di perubahan anggaran 2025 nanti kita buat, 2026 harus kita eksekusi,” tandasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved