Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Aksi Polisi Kejar Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Pelaku Tak Takut Ditembak

Gelagat Ngeri Pembunuh Gadis Penjual Gorengan, Beli Dagangan Korban Kini Tak Takut Ditembak Polisi

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Youtube Metro TV
Video Polisi Kejar Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Terduga pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan akhirnya menampakan batang hidungnya.

Terduga pelaku ini ternyata sempat membeli dagangan Nia Kurnia Sari.

Setelah jasad Nia gadis penjual gorengan ditemukan, terduga pelaku langsung menghilang.

Nia Kurnia Sari awalnya dilaporkan hilang sejak Jumat (6/9/2024).

Jasad gadi penjual gorengan ini ditemukan tanpa busana dalam kondisi terkubur di kawasan Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat pada Jumat (6/9/2024).

Informasinya, ada 4 orang yang dicurigai sebagai pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan.

3 di antaranya sudah diperiksa polisi sebagai saksi.

Katanya, pelaku memang biasa nongkrong di kawasan tersebut.

lihat fotoTerungkap Sosok Terduga Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, 3 Temannya Jadi Saksi
Terungkap Sosok Terduga Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, 3 Temannya Jadi Saksi

Satu dari 4 pelaku dikabarkan hilang.

Sampai kemudian menurut Koordinator Tagana Padang Pariaman Donald Debra, terduga pelaku menunjukan batang hidungnya di Pasar Gelombang.

"Warga melihat terduga pelaku di sekitar sana," katanya.

Informasinya pelaku berinisial I.

Menurut Donald, saat pengejaran polisi sempat melakukan tembakan peringatan.

"Melakuakn pengejaran sempat terjadi letusan senjata dari kepolisian," katanya.

Video polisi mengejar terduga pelaku ini tersebar hingga viral di media sosial.

Walau sudah diberi tembakan peringatan namun pelaku tak takut dan menyerah.

Kata Donald Debra, saat Jumat sore atau hari hilangnya Nia Kurnia Sari, pelaku sempat membeli dagangan korban.

"Waktu kejaidan jumat sore informasinya terduga pelaku membeli dagangan korban Nia ini," katanya.

Saat Nia Kurnia Sari hendak pulang, ia dibuntuti oleh pelaku.

"Nia mau menuju pulang yang terduga ini melakukan pengiringan dari belakang, maka disangkakan ke beliau kenapa dia yang menghilang," katanya.

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir menerangkan polisi sudah memeriksa 5 orang saksi dalam kasus kematian gadis penjual gorengan.

"Nantinya akan bertambah untuk mencari bukti baru," katanya.

Kasat Reskim Polres Padang Pariaman Iptu AA Reggy mengatakan sampai kini pembunuh gadis penjual gorengan masih berkeliaran.

"Sampai saat ini untuk pelaku sendiri masih berkeliaran dan belum bisa kami amankan. Tim kami tetap di lapangan untuk penyelidikan," katanya.

Sedangkan kini polisi masih mencari keberadaan atau lokasi persembunyian pembunuh Nia Kurnia Sari

"Keberadaannya masih kami dalami dan lakukan penyelidikan. keterangan saksi kami pastikan dulu kebenarannya. Setiap informasi dari masyarakat selalu kami catat dan dikumpulkan untuk dicocokan dengan fakta di lapangan," katanya.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved