Kunci Jawaban

Kunci Jawaban PMM: 2 Contoh Studi Kasus Piloting PPG Daljab 2024 Pembelajaran Berdiferensiasi

Simak 2 contoh studi kasus Piloting Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) 2024 yang termuat dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM).

Editor: Tiara A. Rizki
Istimewa
Pendidikan Profesi Guru (PPG) PMM - Simak 2 contoh studi kasus Piloting Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) 2024 yang termuat dalam Platform Merdeka Mengajar (PMM). 

D. Pengalaman Berharga
Pengalaman berharga yang bisa saya petik dari menyelesaikan permasalahan ini adalah pentingnya memahami kebutuhan individu setiap murid dan memberikan pendampingan yang sesuai. 

Pembelajaran berdiferensiasi membantu saya menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan mendukung perkembangan setiap murid sesuai dengan kemampuan mereka.

Dengan pendekatan yang dilakukan, saya belajar bahwa penggunaan media pembelajaran yang bervariasi dapat meningkatkan minat dan motivasi murid dalam belajar. 

Murid yang cukup mahir dapat mengumpulkan hasil kerja mandiri, sementara murid yang sudah mahir dapat mempresentasikan hasil kerja menggunakan PowerPoint yang dilengkapi gambar dan grafis.

Baca juga: Kunci Jawaban PMM: Latihan Pemahaman Modul 1 PPA Umum untuk Peserta PPG Daljab 2024 - Prinsip UbD

Baca juga: Kunci Jawaban Refleksi Topik I PPG Daljab 2024 dalam PMM: Prinsip Understanding by Design atau UbD

Baca juga: Kunci Jawaban PMM: 5 Soal Pilihan Ganda Post Test Modul PPA-Umum Bagian 3 PPG Daljab 2024

Baca juga: Kunci Jawaban 5 Soal Pilihan Ganda Post Test Modul PPA Umum Bagian 2 PPG Daljab 2024 dalam PMM

=====================

#Studi Kasus (2)

Pengalaman menghadapi dan menyelesaikan permasalahan dalam pembelajaran sebagai seorang guru:

Saya pernah menghadapi permasalahan ketika mengajar di kelas dengan beragam latar belakang dan kemampuan siswa salah satu permasalahan yang cukup menantang adalah menghadapi siswa dengan minat belajar yang rendah dan kesulitan dalam memahami materi pelajaran.

A. Permasalahan yang Dihadapi
Di salah satu kelas yang saya ajar terdapat beberapa siswa menunjukkan ketertarikan yang sangat rendah terhadap pelajaran.

Mereka seringkiali tidak fokus Malas mengerjakan tugas dan cenderung pasif selama proses pembelajaran.

Hal ini berdampak pada hasil belajar mereka yang jauh di bawah rata-rata.

Selain itu saya juga menemukan bahwa apa siswa kesulitan dalam memahami materi terutama pada pembelajaran yang memerlukan pemahaman konsep yang lebih dalam seperti matematika dan sains.

B. Upaya untuk Menyelesaikan Permasalahan
Setelah menyadari permasalahan ini saya mencoba beberapa strategi untuk mengatasi hambatan tersebut.

1. Pendekatan diferensiasi pembelajaran:
Saya mencoba menerapkan pembelajaran berdiferensiasi dengan memberikan materi yang disesuaikan dengan kemampuan dan minat siswa.
Misalnya untuk siswa yang lebih visual saya menggunakan alat bantu visual seperti gambar dan video.
Sementara itu untuk siswa yang lebih kinestetik saya mengadakan kegiatan yang melibatkan gerakan atau praktik langsung.

2. Meningkatkan interaksi dan keterlibatan:
Saya juga berusaha meningkatkan interaksi dengan siswa melalui diskusi kelompok dan permainan edukatif yang relevan dengan mata pelajaran.
Saya memanfaatkan teknologi seperti kuis interaktif dan aplikasi pembelajaran online untuk membuat proses belajar menjadi lebih menarik.

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved