Tangis Joddy Pecah, Syok Ada yang Diam-diam Bantu Sopir Vanessa Angel Selama di Bui, Ini Sosoknya

Dewi Zuhriati dan Haji Faisal lantas mengaku pilu mengetahui fakta bahwa sopir yang menjadi penyebab kecelakaan anak dan menantunya kini bisa menghirup udara bebas.

Ayah dan ibu mendiang Bibi Ardiansyah itu pun gusar saat Joddy berusaha menemuinya di rumah pasca-bebas.

"Seharusnya dia enggak usah lah datang ke rumah, cukup aja dia jalani, soalnya kalau dia datang ke rumah, oma kembali ke masa lalu gimana dia bawa mobilnya, itu berat banget bagi kami. Kami susah payah kembali kami bangkit, berat banget," kata Dewi Zuhriati.

"Dia (oma) masuk ke rumah dan menangis, katanya di luar, siapa di luar, dia gemetaran. Saya ke luar, saya ketemu (Joddy). Bercampur semua, marah, kesal, saya bilang (ke Joddy) 'please deh, kamu jalani hidup kamu, saya jalani hidup saya, enggak usah saling mengganggu, kami sudah cukup melupakan. Saya buka pagar saya bilang 'pergi sana'," imbuh Haji Faisal.

Atas penolakan yang diurai keluarga Fuji, Joddy mengaku menerimanya.

Sambil menangis, Joddy pun mengaku dirinya sangat menyesal momen kecelakaan Vanessa dan Bibi terjadi.

Jika boleh meminta takdir kepada Tuhan, Joddy lebih ingin agar dirinya saja yang meregang nyawa, jangan Vanessa dan Bibi.

"Nangis terus, nangis karena kenapa sih kalau bisa pada saat kejadian itu kenapa enggak aku aja yang diambil, kenapa mereka (Vanessa dan Bibi). Jawabannya karena Allah lebih sayang mereka daripada Joddy," ujar Joddy sembari menangis.

"Kenapa enggak Joddy aja yang enggak ada pada saat itu. Kenapa Joddy yang selamat. Ya kepikiran itu aja dari dulu sampai hari ini. Kenapa Joddy selamat," sambungnya.

Baca juga: Sindiran Kompak Fuji dan Mayang ke Tubagus Joddy yang Bebas Lebih Cepat, Ipar Vanessa Angel: Ga Kuat

Selain itu, Joddy pun mengaku hatinya kini masih belum tenang pasca-bebas dari bui.

Bahkan diakui Joddy, ia lebih tenang ketika dipenjara ketimbang bebas.

Sebab kini Joddy dilanda perasaan cemas atas nasib masa depannya.

"Untuk saat ini lebih merasa aman di sana (di penjara). Sebenarnya ini tuh hidup gue plot twistnya ke arah mana lagi sih. Enggak mikir harus ngapain. Cuma lebih ke trauma, apalagi nanti yang gue hadapi. Jujur di dalam (penjara) aku cuma fokus jalani hari-hari, ibadah, enggak ada social media, enggak ada serangan, ngerasa aman," ungkap Joddy sembari menangis.

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News 

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t