Penampakan Tersangka Kasus Jasad dalam Lemari di Jambi, Usianya Beda 6 Tahun, Benar Pacar Korban ?

Penampakan Tersangka Kasus Jasad dalam Lemari di Jambi, Usianya Beda 6 Tahun, Teman Kencan Korban ?

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Kolase TribunnewsBogor.com
penampakan teman kencan Resti tersangka kasus jasad dalam lemari 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kasus jasad dalam lemari di kos Jambi kini mulai menemui titik terang.

Polisi sudah menangkap pelaku kasus jasad dalam lemari di Jambi.

Jasad dalam lemari kamar kos adalah Resti Widia.

Wanita usia 30 tahun asal Banten itu ditemukan tak bernyawa dalam lemari di kamar kos Kelurahan Pakuan Baru, Kecamatan Jambi Selatan, Kota Jambi.

Jasad Resti ditemukan pada 25 September 2024.

Kasat Reskrim Polresta Jambi Kompol Marhara Tua Siregar menerangkan polisi sudah menangkap pelaku.

Menurut Marhara tersangka kasus jasad dalam lemari ditangkap di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.

Dia ditangkap pukul 05.50 WIB pada Kamis (3/10/2024).

lihat fotoMenguak Sosok Tamu Sebelum Resti Tewas Dalam Lemari, Korban Sempat Curhat Takut Dibunuh
Menguak Sosok Tamu Sebelum Resti Tewas Dalam Lemari, Korban Sempat Curhat Takut Dibunuh

Kompol Marhara Tua Siregar mengungkap tersangka berinisial DS, usianya 24 tahun beda 6 tahun dengan korbannya.

Kata Marhara, DS adalah teman kencan Resti Widia.

"Tersangka teman kencan korban," katanya.

Dari foto-foto yang beredar, tampak DS digiring polisi berpakaian preman dengan tangan terikat ke belakang.

DS terlihat mengenakan baju dan celana pendek warna hitam.

Dari kasus jasad dalam lemari di Jambi ini, diketahui handphone dan perhiasan milik korban lenyap.

Walau begitu Kompol Marhara Tua Siregar masih belum mengungkap motif kasus jasad dalam lemari di Jambi.

"Kami akan mendalami motif dan bagaimana dia melakukan aksinya," katanya.

Sebelumnya Kapolsek Jambi Selatan AKP Suwodo menerangkan ada sejumlah barang milik Resti Widia yang hilang.

Mulai dari handphone, perhiasan hingga tabungan.

"Tabungan dan kalung. Mungkin ada juga barang lain yang belum kami ketahui," katanya.

Seorang kerabat, WD (31) bercerita Resti merupakan perantau dari Banten yang tinggal di Jambi.

Selama di Jambi, kata WD, Resti sudah beberapa kali pindah kos.

"Dulu di kosan daerah Handil, terus pindah lagi," katanya.

Kasus jasad dalam lemari ini juga diterpa isu miring.

Narasi yang beredar Resti Widia disebut sebagai pekerja seks komersial (PSK).

"Kurang tahu juga, tapi dapat informasi gitu sih," kata WD.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved