Safety Driving di Summarecon Bogor, Komunitas Pajero One Ingatkan Membernya Tak Arogan

member Pajero One mendapat pemaparan tentang cara berkendara yang aman dan benar serta tertib dalam berlalu lintas.

Penulis: Muamarrudin Irfani | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani
Komunitas Pajero One mendapat penyuluhan safety driving di Summarecon, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Minggu (17/11/2024). (Muamarrudin Irfani) 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKARAJA - Komunitas Pajero One menggandeng polisi dari Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bogor Kota melakukan penyuluhan safety driving bagi para membernya.

Dalam penyuluhan tersebut, member Pajero One mendapat pemaparan tentang cara berkendara yang aman dan benar serta tertib dalam berlalu lintas.

Agenda penyuluhan tersebut digelar di Summarecon, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Minggu (17/11/2024).

Ketua Bidang Kegiatan Pajero One, Ferdi Setiadi mengatakan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian hari jadinya yang kedua selain melakukan bakti sosial.

Penyuluhan safety driving juga menjadi ajang untuk mengingatkan membernya yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia agar tertib dalam berlalu lintas.

Terlebih, mobil Sport utility Vehicle (SUV) kelas menengah ke atas ini kerap kali di cap sebagai salah satu kendaraan 'arogan' di jalanan.

"Iya stigma negatif sebagai mobil yang memang suka ugal-ugalan, arogan. Kita menghilangkan statement itu lah, supaya kita mengarahkan lebih bijak aja dalam berkendara," ujarnya kepada wartawan, Minggu (17/11/2024).

Ferdi Setiadi menegaskan, di samping melalui penyuluhan safety driving ini, pengurus Pajero One selalu mengingatkan anggotanya yang berjumlah sekitar 500 member untuk tetap taat aturan.

Bahkan ia menyebut terdapat sanksi apabila terdapat membernya yang terbukti melakukan pelanggaran saat berkendara.

"Itu memang sudah ada AD/ART-nya, kita biasanya ditanya dulu ke yang bersangkutan posisinya seperti apa, kalau memang terjadi kesalahan, mungkin bisa dicopot dari keanggotaan," ucapnya.

Di tempat yang sama, Emil selaku Divisi Media Sosial Pajero One menambahkan, komunitasnya memiliki divisi khusus untuk menindak membernya yang melakukan pelanggaran.

"Kami ada divisi untuk kedisiplinan, kalau seandainya ditemukan kesalahan di situ, bisa sampai ke sana tindakan indisiplinernya bisa sampai pencopotan anggota member," katanya.

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved