Peringati Hari Sungai Nasional 2024, Ratusan Relawan Bersihkan Sampah di Sungai Ciliwung Bogor

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Muamarrudin Irfani

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Ratusan relawan membersihkan aliran Sungai Ciliwung yang berada di wilayah Kelurahan Kedunghalang, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Leader Nasional World Cleanup Day Indonesia, Andy Bahari mengatakan, kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati Hari Sungai Nasional 2024 yang jatuh pada 27 Juli.

"Ada sekitar 20 komunitas yang terlibat hari ini, untuk peserta ada 300 orang," ujarnya kepada watawan, Minggu (28/7/2024).

Andy Bahari menjelaskan, tujuan digelarnya kegiatan ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan.

Pasalnya, kata dia, untuk saat ini lebih banyak orang yang membuang sampah dibandingkan orang yang membersihkannya.

Bahkan menurutnya, dalam hitungan jam saja sampah-sampah yang ada di Sungai Ciliwung akan kembali ada meskipun baru saja dibersihkan.

"Saya tidak akan menyimpan kenyataan lapangan karena orang yang membuang sampah itu lebih banyak dari pada membersihkan. Sehingga kalau kita bersihkan pun tidak akan habisnya," katanya.

Meski begitu, ia mengatakan permasalahan tersebut bukanlah alasan untuk berhenti peduli terhadap lingkungan.

Andy Bahari pun menegaskan bahwa permasalahan sampah ini bukan menjadi tanggungjawab bagi petugas kebersihan, pemerintah, maupun relawan. 

Namun, permasalahan sampah merupakan tanggungjawab bersama untuk mengatasinya.

"Tidak bisa kita menyelesaikan permasalahan sampah yang cukup komplek ini dalam 10 hari selesai, tapi butuh waktu beberapa tahun atau bahkan 10 tahun hingga kita berbagai macam pihak itu aware bahwa sampah itu merupakan isu yang cukup urgent memang kita benahi bersama sama," terangnya.

Di samping itu, untuk meningkatkan kesadaran terhadap masyarakat pun artis papan atas tanah air seperti Cinta Laura ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Ia pun berharap dengan adanya publik figur dalam aksi bersih-bersih ini dapat memancing masyarakat agar lebih peduli terhadap lingkungan.

"Jadi kita ingin berharap adanya publik figure yang mempunyai kekuatan lebih besar itu bisa membantu mengexspose isu-isu sampah, sehingga semakin banyak orang itu sadar bahwa indonesia seperti sungainya, alamnya, lautnya itu sedang tidak baik baik saja karena terpolusi oleh sampah," pungkasnya.