Viral Copet di Gasibu Bandung Tertangkap Basah, Korbannya Emak-emak, Pelaku Ancam Akan Tuntut

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Tampang wanita terduga copet di Gasibu Bandung viral di media sosial.

Wanita itu ketahuan mencopet setelah kedapatan menyimpan HP korban di dalam tasnya.

Meski begitu, pelaku tetap tidak mengakui perbuatannya dan mengancam akan menuntut.

Aksi pencopetan itu terjadi di Pasar Minggu Gasibu, Bandung, pada Minggu (5/1/2025).

Video copet wanita itu ketahuan menyimpan HP korban viral di media sosial.

Pada video yang diposting akun Rian Hdyt, terduga copet itu mengenakan blazer kotak-kotak berwarna abu-abu.

Ia memakai kerudung berwarna senada dan masker putih.

Copet itu juga membawa tas belanja berwarna merah dan ponsel yang dikalungkan di lehernya.

Sambil berjalan santai, wanita itu dikejar oleh seorang ibu-ibu yang mengaku kehilangan ponsel.

Korban menanyakan dilempar ke mana ponselnya oleh pelaku.

"Dilempar sama temen kamu ya?," tanya ibu itu.

Namun saat itu sang copet mengaku tak tahu dan terus menghindari ibu-ibu berbaju hitam itu.

"Gak tahu," katanya sambil menutupi wajah dengan tangan.

Akhirnya wanita itu diamankan oleh sejumlah pria dan dibawa ke pinggir pasar untuk diinterogasi.

Wanita itu pun terlihat duduk dengan gelisah sambil ditonton banyak orang.

"Ibu gak merasa bersalah tapi mengoper ke belakang ibu," kata seorang pria berjaket cokelat.

Namun wanita itu tidak mengakui perbuatannya.

"Siapa? Saya ke sini sendiri," jelasnya.

Wanita itu kemudian diminta untuk membuka maskernya, namun terus berusaha menutupi.

"Kalau enggak salah, buka weh maskernya, ibu ketakutan," kata pria lain yang berbaju hitam.

Kemudian seorang wanita berbaju merah memperlihatkan ponselnya yang ada di tas pelaku.

Tapi copet itu malah mengancam akan menuntut korban dan orang-orang yang telah menghakiminya.

"Kalau saya enggak salah, saya tuntut ya a," kata terduga pelaku.

"Ibu mau nuntut saya silakan bu," kata pria berbaju cokelat.

Copet itu juga tetap tidak mengaku meski ponsel korban ada di tasnya.

Ia malah sibuk menutupi wajahnya lagi dengan masker.

"hp korban ada di tas pelaku," kata pemilik akun.

Meski begitu, kata dia, masih ada satu korban yang ponselnya belum ditemukan.

Diduga wanita itu merupakan komplotan copet yang sering beraksi di Gasibu Bandung.

"bukan khilaf, udah kebiasaan itu. ada komplotannya, tadi hp ibu yg satu lagi dilempar ke temennya," jelas pemilik akun lagi.

Pelaku pun tetap tidak mengakui perbuatannya meski sudah ada bukti.

Akhirnya korban yang ponselnya ada di tas copet memilih untuk berdamai dan tidak melaporkan pelaku.

"ini kelanjutannya, masih ga mau ngaku padahal udah ada bukti. Seterusnya si korban minta damai aja, si korban diamanain ke pinggir sama orang-orang sana. ga aku videoin. lagi hehe.

Aku sih curiga ke seseorang yg ada di sana, curiga komplotan nya yg ngelindungin," tulisnya.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t