Info Tekno

Jangan Tertipu! Kenali 5 Cara Licik Hacker Menyerang Akun WhatsApp Lengkap dengan Cara Antisipasinya

Berikut cara jahat para Hacker ketika menyerang para pengguna WhatsApp beserta cara mengantisipasinya.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
Kolase Kompas.com
AWAS HACKER DI WHATSAPP - Setelah mengenali modus para Hacker ini diharapkan para pengguna WhatsApp tak mudah tertipu jika ada pesan masuk di WA yang ternyata itu dikirim oleh penipu. Berikut cara jahat para Hacker ketika menyerang para pengguna WhatsApp beserta cara mengantisipasinya. 

Cara kerjanya: kamu mungkin menerima pesan, email, atau panggilan telepon yang menipu agar menghubungi nomor dengan kode Man Machine Interface (MMI). 

Jika kamu tertipu dengan hal ini lalu menelepon, panggilanmu akan secara otomatis diteruskan ke nomor penyerang. 

Setelah penyerang meneruskan panggilan ini ke telepon mereka, mereka bisa memasang nomormu di WhatsApp, mendaftarkan, dan meminta kode verifikasi melalui panggilan telepon tersebut.

Cara antisipasi: Jangan menanggapi pesan atau permintaan dari kontak yang tidak dikenal dan hindari juga menelepon nomor yang tidak dikenal.

3. Peretasan WhatsApp Web

Metode populer lainnya adalah meretas WhatsApp versi web. 

Untuk mengakses dan masuk ke WhatsApp Web, pengguna harus memindai kode QR yang muncul di layanan peramban web.

Inilah ciri-ciri chat penipuan di WhatsApp yang bisa membuat ponselmu diretas hacker. Termasuk berisi link undangan pernikahan dan undian hadiah
Inilah ciri-ciri chat penipuan di WhatsApp yang bisa membuat ponselmu diretas hacker. Termasuk berisi link undangan pernikahan dan undian hadiah (kolase Instagram)

Cara kerjanya: Peretas mengambil kode QR dari WhatsApp Web dan meletakkannya di halaman berbahaya. 

Jika kamu memindai kode QR palsu itu menggunakan WhatsApp atau terkadang bahkan dengan kamera ponsel, mereka dapat mencuri data pentingmu dan menggunakannya untuk meretas akunmu.

Cara antisipasi: Sebelum memindai, periksa kode QR sebelum memindainya dengan aplikasi antivirus yang terpercaya.

4. Spyware WhatsApp

Peretas dapat menggunakan spyware untuk mengakses akun WhatsApp korban dengan memasangnya di perangkat mereka.

Cara kerjanya: Cara paling umum orang secara tidak sengaja menginfeksi ponsel mereka dengan spyware adalah melalui link berbahaya, aplikasi pihak ketiga, dan lampiran pesan yang mereka klik seperti file APK. 

Setelah terpasang, spyware dapat merekam pesan WhatsApp korban dan mengirimkannya ke peretas, yang dapat memperoleh akses ke pesan, audio, status, foto, video, dan banyak lagi.

Cara antisipasi: Lindungi ponselmu dengan sistem keamanan ponsel yang mendeteksi dan memblokir teks, pesan, dan tautan berbahaya, memindai halaman web dan aplikasi, dan memberi tahumu jika terjadi bahaya. 

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved