Senyum Hasto Resmi Ditahan KPK Disaksikan Adian Napitupulu, Kepalkan Tangan yang Diborgol: Merdeka !
Senyum Hasto saat resmi ditahan KPK, Kamis (20/2/2025). Hasto ditahan setelah diperiksa atas kasus yang tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto resmi ditahan KPK pada Kamis (20/2/2025).
Hasto ditahan setelah diperiksa atas kasus yang tengah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam tayangan live Kompas TV, terlihat Hasto menuruni tangga gedung KPK didampingi beberapa orang petugas.
Hasto tampak sudah mengenakan rompi tahanan berwarna oranye serta kedua tangan diborgol.
Meski resmi ditahan, Hasto tampak masih bisa tersenyum.
Saat menuruni tangga, Hasto tampak melambai ke arah kamera awak media yang berada di luar gedung melalui kaca jendela.
Kemudian ketika Hasto berjalan di depan gedung KPK ada beberapa orang yang bersalaman dan mengepalkan tangan memberikan semangat untuknya.
Diantara orang-orang itu, terlihat ada Adian Napitupulu berkemeja putih, sesama politisi dari PDI Perjuangan.
Hasto kemudian digiring ke ruang konferensi pers.
"Merdeka !," ucap Hasto sambil mengepalkan satu tangannya ketika memasuki ruang konferensi pers.
Kemudian Hasto diperlihatkan sambil berdiri dengan posisi badan membelakangi kamera awak media.
Setelah beberapa saat didokumentasikan, Hasto berbalik untuk kembali keluar dari ruang konferensi pers.
Dia tampak tersenyum ke arah awak media sambil mengepalkan tangannya.
Kemudian diakhiri menangkupkan kedua tangan sebelum keluar ruangan melewati sebuah pintu.

Hasto ini diketahui merupakan Sekjen PDI Perjuangan yang sebelumnya terjerat kasus yang ditangani KPK.
Sebelumnya Hasto Kristiyanto memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai tersangka.
Dikutip dari Kompas.com, Hasto merupakan tersangka dalam kasus suap proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI Harun Masiku dan perintangan penyidikan.
Sebelumnya, Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa ia siap ditahan KPK jika dibutuhkan penyidik.
"Ya sudah siap lahir batin (jika ditahan KPK)," kata Hasto di Gedung Merah Putih, Jakarta, Kamis, dikutip dari Kompas.com.
Hasto mengatakan, penahanan merupakan bagian dari proses hukum yang berkeadilan di Indonesia.
Ia yakin demokrasi tetap berjalan jika upaya paksa itu diambil penyidik.
"Pertanyaan yang baik, bagaimana kalau saya ditahan? Dengan semuanya Republik ini dibangun berdasarkan hukum yang berkeadilan, itu konsepsi awalnya, karena itulah ketika itu terjadi, semoga tidak ya," ujarnya.
"Ini saya yakini akan menjadi pupuk bagi demokrasi, ini akan menjadi benih-benih bagi upaya untuk mewujudkan suatu sistem penegakan hukum yang sebenar-benarnya tanpa pandang pilih," sambungnya.
KPK menetapkan Hasto Kristiyanto (HK) sebagai tersangka dalam kasus suap terhadap Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Wahyu Setiawan pada 24 Desember 2024.
Penetapan tersangka ini berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Nomor Sprin.Dik/153/DIK.00/01/12/2024 tertanggal 23 Desember 2024.
Selain itu, Hasto juga ditetapkan sebagai tersangka karena diduga merintangi penyidikan atau obstruction of justice (OOJ) dalam kasus Harun Masiku.
Baca berita Tribunnews Bogor lainnya di Google News
Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t
Jumlah Aliran Dana yang Diterima Lisa Mariana dari Ridwan Kamil, Cash 2 Digit untuk Urus Anak? |
![]() |
---|
Kesaksian Lisa Mariana dalam Kasus Dugaan Korupsi Bank BUMD, Ngaku Dapat Aliran Dana dari RK |
![]() |
---|
Teman Lama Kaget Lihat Barbuk Kasus Immanuel Ebenezer, Berubah Sejak Wamenaker : Sekaya Itu Sekarang |
![]() |
---|
Umbar Senyum Datangi Gedung KPK, Lisa Mariana Dandan Sebelum Ketemu Penyidik, Satpam Sampai Kaget |
![]() |
---|
Ekspresi Immanuel Ebenezer Jadi Tersangka KPK, Jilat Ludah Sendiri Usai Dulu Berlagak Anti Korupsi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.