Cara Cerdas Dedi Mulyadi Atasi Macet Saat Lebaran, Pemicu Kemacetan Diberi THR Biar Diam di Rumah

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengeluarkan cara cerdik untuk membantu mengatasi kemacetan di sebuah daerah di Garut.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
Lembur Pakuan Channel
DEDI MULYADI BANTU ATASI MACET - Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengeluarkan cara cerdik untuk membantu mengatasi kemacetan di sebuah daerah di Garut. 

TRIBUNNEWSBBOGOR.COM - Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengeluarkan cara cerdik untuk membantu mengatasi kemacetan di sebuah daerah di Garut.

Di daerah Garut tersebut terdapat titik kemacetan yang kerap menjadi PR setiap musim Idul Fitri tiap tahunnya.

Penyebab kemacetan ini rupanya badan jalan yang kerap dipenuhi delman atau andong, kemudian becak, ojek dan yang lainnya.

Sehingga arus mudik dan balik di saat momen lebaran kerap terganggu dengan kemacetan yang ditimbulkan.

Dedi pun mengeluarkan gebrakan dengan cara membagikan THR untuk para pekerja angkutan tradisional tersebut agar arus mudik tidak terganggu kemacetan.

Masing-masing dari mereka diberi THR Rp 3 Juta tapi diminta diam di rumah selama momen arus mudik.

Hal ini pun direspon antusias oleh para kusir andong, tukang becak dan yang lainnya.

Mereka dikumpulkan dalam sebuah ruangan dan juga dihadiri Kapolda Jabar, Kapolres Garut, Bupati Garut dan lain-lain.

Dalam sambutannya, Dedi membeberkan maksud dan tujuan pembagian THR tersebut.

"Ngojek sekarang berapa ?, paling tinggi paling Rp 50 ribu, saya juga tahu," ucap Dedi dalam sambutannya dikutip dari Lembur Pakuan Channel, Kamis (20/3/2025).

"Andong berapa ?, Rp 30 - 50 ribu. Becak berapa ?, Rp 20-30 Ribu, benar kan ?," sambung Dedi diiyakan para warga yang berkumpul tersebut.

Saat musim mudik, kata Dedi, biasanya delman atau andong kerap parkir di sembarang tempat.

Dengan nada canda, Dedi menyindir kelakuan para penarik delman tersebut.

"Yang bikin sebel itu, ekor kuda ditonton terus," kata Dedi direspon tawa warga.

Dedi pun menjelaskan bahwa sekarang di momen lebaran 2025 ini, para delman, tukang becak dan sejenisnya tetap di rumah.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved