Gaji Kepala Samsat Soreang yang Ditegur KDM, Tunjangan Besar Tapi Ganti Kursi Rusak Minta Bantuan

Kepala Samsat Soreang, Doni Firyanto jadi sorotan setelah ditegur Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk memperbaiki pelayanan kantor.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase TikTok @dedimulyadiofficial
GAJI KEPALA SAMSAT - Kepala Samsat Soreang, Doni Firyanto jadi sorotan setelah ditegur Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk memperbaiki pelayanan kantor. 

Mendengar itu, Dedi Mulyadi pun terkejut.

"Kenapa? Bantuan dari BJB? Bapak gak bisa bikin kursi sendiri? Harganya berapa ini?," tanya Dedi.

"Bisa sih, Pak," kata Doni.

"Gak perlu bantuan, Pak," kata KDM.

"Bukan, BJB syariah," kata Doni berusaha menjelasakan.

Namun hal itu dipotong oleh Dedi Mulyadi yang terlihat agar kesal.

"Bukan, saya nanya kursi ini harganya berapa?," tanya KDM.

"Sekitar Rp 500 ribu," jawab Doni.

Dedi pun meminta Doni untuk mengeluarkan uang untuk membeli kursi dari kantong pribadinya.

"Mau gak bapak berkorban beli kursi ini Rp 500 ribu dari duit bapak?," tanya KDM.

"Siap, Pak," jawabnya.

KDM pun menyinggung soal tunjangan yang diterima oleh Doni sebagai kepala samsat.

"Bapak kan tunjangannya gede, hanya ganti kursi Rp 500 ribu mah atuh gak apa-apa. Jangan dibiasakan para pegawai itu selalu nunggu, gak ada anggaran juga gak apa-apa, kita mulai berkorban," tuturnya.

Apalagi, kata Dedi Mulyadi, para pimpinan kantor itu mendapat uang dari kantor tersebut.

Bahkan ia pun menawarkan untuk menyumbang untuk membeli kursi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved