Ramadan 2025

Lailatul Qadar Diprediksi Jatuh pada Malam Ganjil di 10 Hari Terakhir Ramadhan, Catat Tanggalnya

Malam Lailatul Qadar umumnya terjadi pada malam-malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.

Editor: Tiara A. Rizki
Pexels.com/Alex P
MALAM LAILATUL QADAR - Ilustrasi malam Lailatul Qadar di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Simak jadwal malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan 2025 yang diprediksi sebagai momen terjadinya Lailatul Qadar. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Simak jadwal malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan 2025 yang diprediksi sebagai momen terjadinya Lailatul Qadar.

Memasuki periode terakhir Ramadhan, umat muslim disarankan memperbanyak ibadah demi mendapatkan Lailatul Qadar, malam yang lebih mulia daripada seribu bulan.

Malam Lailatul Qadar memiliki keistimewaan, sebab Allah menurunkan kalam-Nya yang akan menjadi panduan dan pedoman hidup manusia di dunia

Adapun kemuliaan Lailatul Qadar, sebagaimana dikutip dari laman Kemenag, dijelaskan dalam Surat al-Qadr (97:1-5), di mana Allah SWT berfirman:

إِنَّا أَرْزَلْهُ فِي لَيْلَةِ الْقَدْرِ وَمَا أَدْرَبِّكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مَنْ الْفِ شَهْرِ نَزَّلُ الْمَلَيْكَةُ وَالرُوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِم مَن كُلِّ أَمْرِ سَلَهُ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam kemuliaan (Lailatul Qadar). Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Sejahteralah (malam itu) hingga terbit fajar." 

Malam Lailatul Qadar umumnya terjadi pada malam-malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.

Mengetahui jatuhnya malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadhan 2025 bisa menjadi panduan untuk beribadah demi mendapat Lailatul Qadar.

Malam Ganjil di Minggu Terakhir Ramadhan 2025

Merujuk hasil sidang isbat Kementerian Agama (Kemenag), 1 Ramadhan 1446 H jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret 2025.

Jika dihitung dari tanggal tersebut, maka tanggal jatuhnya 10 hari terakhir Ramadhan 1446 H berlangsung mulai tanggal 21 hingga 30 Maret 2025.

Sehingga, jadwal 10 malam terakhir Ramadhan 1446 H yang dimulai setelah maghrib dari hari sebelumnya, yaitu:

  • Malam 21 Ramadhan 1446 H: Kamis malam, 20 Maret 2025 (malam ganjil)
  • Malam 22 Ramadhan 1446 H: Jumat malam, 21 Maret 2025
  • Malam 23 Ramadhan 1446 H: Sabtu malam, 22 Maret 2025 (malam ganjil)
  • Malam 24 Ramadhan 1446 H: Minggu malam, 23 Maret 2025
  • Malam 25 Ramadhan 1446 H: Senin malam, 24 Maret 2025 (malam ganjil)
  • Malam 26 Ramadhan 1446 H: Selasa malam, 25 Maret 2025
  • Malam 27 Ramadhan 1446 H: Rabu malam, 26 Maret 2025 (malam ganjil)
  • Malam 28 Ramadhan 1446 H: Kamis malam, 27 Maret 2025
  • Malam 29 Ramadhan 1446 H: Jumat malam, 28 Maret 2025 (malam ganjil)
  • Malam 30 Ramadhan 1446 H: Sabtu malam, 29 Maret 2025 

Baca juga: Kapan Batas Terakhir Bayar Zakat Fitrah di Ramadhan 2025? Kaum Muslimin Simak Penjelasannya

Baca juga: Sebentar Lagi Idul Fitri 2025, Ini Besaran Zakat Fitrah di 28 Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat

Baca juga: Bacaan Doa dan Zikir Sambut Lailatul Qadar Ramadhan 2025, Catat Amalan di Malam Seribu Bulan

MALAM LAILATUL QADAR - Ilustrasi malam Lailatul Qadar di 10 hari terakhir bulan Ramadhan.
MALAM LAILATUL QADAR - Ilustrasi malam Lailatul Qadar di 10 hari terakhir bulan Ramadhan. (Freepik)

Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadar

Selain diprediksi jatuh pada malam-malam ganjil, datangnya Lailatul Qadar juga diyakini memiliki beberapa pertanda.

Wakil Sekretaris Komisi Fatwa MUI Pusat, KH. Abdul Muiz Ali, menjelaskan bahwa ada beberapa tanda-tanda yang bisa menjadi petunjuk datangnya malam Lailatul Qadar. "Ada tanda-tandanya. Salah satunya, tidak dalam keadaan hujan. Tidak dalam keadaan hujan, dan ia merasakan tenang untuk ibadah itu. Tidak hujan dan tidak panas," ungkapnya. 

Ia juga merujuk pada salah satu hadits yang menjelaskan tanda-tanda datangnya malam Lailatul Qadar

Hadits yang diriwayatkan oleh Ubay bin Ka’ab itu berbunyi:

هِىَ اللَّيْلَةُ الَّتِى أَمَرَنَا بِهَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- بِقِيَامِهَا هِىَ لَيْلَةُ صَبِيحَةِ سَبْعٍ وَعِشْرِينَ وَأَمَارَتُهَا أَنْ تَطْلُعَ الشَّمْسُ فِى صَبِيحَةِ يَوْمِهَا بَيْضَاءَ لاَ شُعَاعَ لَهَا.

“Malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam kedua puluh tujuh (dari bulan Ramadhan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa memancarkan sinar ke segala penjuru” (HR. Muslim no. 762, dari Ubay bin Ka’ab).

Hadits berikutnya yang menjadi rujukan dalam penjelasan ini diriwayatkan oleh Ath-Thayalisi dan Al-Baihaqi, yang mengatakan:

لَيْلَةُ القَدَرِ لَيْلَةٌ سَمْحَةٌ طَلَقَةٌ لَا حَارَةً وَلَا بَارِدَةً تُصْبِحُ الشَمْسُ صَبِيْحَتُهَا ضَعِيْفَةٌ حَمْرَاء

"Lailatul Qadar adalah malam yang penuh kemudahan dan kebaikan, tidak begitu panas, juga tidak begitu dingin. Pada pagi hari, matahari bersinar tidak begitu cerah dan tampak kemerah-merahan." (HR. Ath Thoyalisi dan Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman, lihat Jaami’ul Ahadits 18: 361).

Namun, beliau juga mengingatkan bahwa seharusnya umat Islam fokus melaksanakan ibadah di sepuluh malam terakhir Ramadhan, mengharap pahala dan keberkahan dari Allah SWT tanpa harus terfokus pada prediksi atau tanda-tanda malam tersebut.

"Yang seharusnya dilakukan adalah menghidupkan malam itu dengan ibadah, bukan mencari tanda-tandanya," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jadwal Malam Ganjil di Minggu Terakhir Ramadhan 2025, Kapan Malam ke-27?"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved