Tak Menyesal Telantarkan Istri dan Bayinya di Masjid saat Mudik, Ade Ogah Tinggal Bareng Lagi: Siri

Dede rupanya sengaja meninggalkan istri dan bayinya di masjid karena sudah tak ingin tinggal bersama. Ia pun mengaku tak menyesal.

Penulis: tsaniyah faidah | Editor: Tsaniyah Faidah
humas Polres Tasikmalaya Kota/Tribun Jabar
ISTRI DITINGGAL SUAMI- Usai meninggalkan istri dan bayinya yang masih berusia 4 bulan di Masjid Kaum Ciawi, Tasikmalaya, Ade Candra Gunawan mengaku tak menyesal. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Usai meninggalkan istri dan bayinya yang masih berusia 4 bulan di Masjid Kaum Ciawi, Tasikmalaya, Ade Candra Gunawan mengaku tak menyesal.

Ia rupanya sengaja meninggalkan istrinya yang bernama Dede Apriyanti dan bayinya di masjid saat mudik karena sudah tak ingin tinggal bersama.

Selain itu, keberadaan Dede juga tak diterima keluarga Ade lantaran ia adalah istri keduanya yang dinikahi secara siri.

Oleh karena itu, Ade merencanakan pura-pura mengajak Dede mudik dari Pangalengan ke Ciamis, namun di tengah perjalanan ditelantarkan.

Saat itu, Ade beserta Dede dan bayinya berangkat ke Ciamis pada malam hari menaiki sepeda motor.

Di tengah perjalanan, Ade mengajak istrinya beristirahat di Masjid Kaum Ciawi.

Pagi menjelang sekira pukul 03.00 WIB, Dede terkejut karena suaminya sudah tidak ada di sana.

Sambil menggendong bayinya, Dede kebingungan mencari keberadaan suami.

Ia lalu menceritakan kronologinya kepada polisi yang saat itu tengah berpatroli.

Kepada polisi, Dede mengaku tak bisa melanjutkan perjalanan sendiri ke Ciamis karena tak tahu alamat rumah suami.

Dede dan bayinya lantas diantar ke Polsek Pangalengan menggunakan mobil rental.

Di sana, Dede diantar ke rumah sang suami oleh pihak desa setempat. 

Saat Dede tiba, di sana sudah ada Ade dan menunjukkan sikap tak peduli.

"Ketika petugas bersama pihak desa mengantarkan, suami dari ibu Dede dan ayah dari bayi ini, informasinya merasa tidak bersalah usai menelantarkan mereka di Masjid Agung Ciawi, Tasikmalaya,” ujar Kepala Pos Terpadu Ampera, AKP Asep Saefulloh.

Baca juga: Jadi Istri Kedua, Dede dan Bayinya Sengaja Ditinggal Suami di Masjid saat Mudik, Tak Diterima Mertua

Hubungan pasangan ini ternyata sudah lama tidak harmonis dan kerap diwarnai konflik.

Pasangan ini sempat cekcok sebelum keberangkatan mudik

Penolakan terhadap Dede tidak hanya datang dari sang suami, tetapi juga dari pihak mertua.

"Jadi si suaminya sudah tidak menerima keberadaan istri mudanya. Mertuanya juga nggak setuju istri mudanya pulang lagi," kata AKP Asep.

Saat Dede ditelantarkan di masjid, rupanya merupakan upaya Ade untuk memulangkan istri ke rumah orang tuanya di Tasikmalaya.

Menolak menerima kembali istri dan anaknya, Ade pun dilakukan pendekatan oleh anggota Bhabinkamtibmas Polsek Pangalengan dan pihak desa.

Hingga akhirnya Ade bersedia menerima Dede dan anaknya kembali dengan alasan kemanusiaan mengingat kondisi bayi yang masih sangat kecil

Namun Ade menolak untuk tinggal bersama, sehingga Dede ditempatkan di rumah kontrakan.

Baca juga: NASIB Ibu dan Bayi 4 Bulan yang Ditinggal Suami di Masjid Ciawi, Batal Mudik ke Rumah Mertua

Istri kedua dari pernikahan siri

Alasan Dede ditolak keluarga suami lantaran statusnya sebagai istri kedua Ade dari pernikahan siri.

Ya, Ade sebetulnya masih memiliki istri pertama dan menghasilkan 4 orang anak dari hasil pernikahannya.

Istri dan 4 anaknya itu kini tinggal di Pangalengan.

Meski statusnya istri siri, Dede dan anaknya tercatat dalam Kartu Keluarga (KK) bersama Ade sebagai kepala keluarga. 

Kartu Tanda Penduduk (KTP) Dede yang memiliki nama lengkap Dede Ruyanti pun memiliki alamat yang sama sesuai dengan KK

"Meski siri, Dede bersama anaknya yang masih bayi masuk ke dalam KK dengan Ade Candra Gunawan sebagai Kepala Keluarganya. KTP pun sesuai dengan KK," kata AKP Asep.

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp :

https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved