Kagetnya Dedi Mulyadi Temukan Praktik KKN Pedagang Kaki Lima: Sekeluarga Habis Semua Trotoar
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkejut menemukan adanya praktik KKN tak cuma di birokrasi tapi juga di dunia PKL.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkejut menemukan adanya praktik KKN tak cuma di birokrasi tapi juga di dunia PKL.
Hal ini terjadi ketika Kang Dedi Mulyadi (KDM) mencoba menertibakan seorang ibu pedagang kaki lima di Bandung.
Ternyatat, si ibu itu tak sendiri yang menggunakan trotoar untuk berdagang.
Termasuk juga anaknya yang juga menggunakan trotoar tak seharusnya dijadikan sebagai tempat untuk berjualan.
"KKN teh bukan sekedar di birokrasi, pedagang kaki lima juga KKN, trotoar habis oleh mereka semua," kata KDM dikutip dari unggahan media sosialnya, Kamis (10/4/2025).
Awalnya, Dedi saat menertibkan PKL itu, Dedi berbincang dengan ibu PKL penjual nasi.
KDM memberi solusi, ibu PKL itu untuk dirumahkan selama sebulan dan diberi kompensasi.
"Diganti sama saya saya semuanya, nanti sama saya mau ditata dulu, dibersihkan, ibu diliburkan sebulan siap ?, sama saya dikasih Rp 4,7 juta," kata KDM.
Ibu-ibu PKL itu pun bersedia mengikuti arahan Dedi Mulyadi.
Karena solusi yang diberikan Dedi masih bisa menguntungkan lebih bagi si ibu PKL tersebut.
Karena dia masih bisa jualan di rumahnya.
Nanti setelah sebulan, akan dikabari dimana nanti tempat mereka kembali berjualan.
"Gak rugi kan ?. Beres, jadi ibu hari ini bisa dagang di rumah sebenarnya," kata KDM.
Si Ibu PKL ini kemudian bercerita bahwa dia hanya tinggal di kontrakan.
Dia menceritakan bahwa dirinya merupakan warga asli sekitar.
Tak Disediakan Tempat Usai Ditertibkan, PKL Kembali Berjualan di Jembatan MA Salmun Bogor Kembali |
![]() |
---|
Sosok Evan Jadi Kambing Hitam Kasus Pembunuhan 1 Keluarga, Kini Bak Pahlawan, KDM Beri Imbalan Ini |
![]() |
---|
Sudah Dibersihkan Wakil Wali Kota Bogor, Jembatan MA Salmun Kini Dikotori PKL Lagi |
![]() |
---|
'Kayak Mimpi' Curhat Siswa SMKN 1 Cileungsi Bogor Saksikan Sekolahnya Ambruk, Ngadu ke Dedi Mulyadi |
![]() |
---|
Akhirnya Pembunuh 1 Keluarga Ditangkap, Chat Anak Sahroni Sebelum Tewas Janggal: Jangan Telepon! |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.