Viral di Media Sosial

NASIB Siswa SMP Dicopet Saat Kirab Mahkota Binokasih, Korban Ceria Dapat Kejutan dari Bupati Bogor

Viral di media sosial siswi SMP asal Cibinong Bogor menangis karena HP-nya dicopet di acara Kirab Mahkota Binokasih. Korban pun disorot Bupati Rudy.

|
Penulis: khairunnisa | Editor: khairunnisa
Instagram bogordailynews
SISWI BOGOR DICOPET: Tangkapan layar sosok siswi SMP asal Cibinong Bogor menangis karena HP-nya dicopet di acara Kirab Mahkota Binokasih pada Senin (21/4/2025). Korban pun kini semringah setelah dapat hadiah tak terduga dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Nasib siswa SMP yang kehilangan ponselnya saat acara Kirab Mahkota Binokasih di Kompleks Pemerintah Kabupaten Bogor, Cibinong pada Senin (21/4/2025) terungkap.

Sempat menangis pilu karena HP-nya dicopet orang tak dikenal, pelajar asal Cibinong bernama Andreas Amos Sihombing itu kini bisa bernapas lega.

Sebab baru-baru ini, Andreas dapat hadiah mengejutkan dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto.

Ternyata kasus handphone milik Andreas dicuri orang di acara Kirab jadi perhatian Rudy Susmanto.

Untuk diketahui, viral di media sosial video saat Andreas menangis tersedu-sedu usai acara Kirab Mahkota Binokasih.

Masih pakai seragam sekolah, siswa SMPN 2 Cibinong kelas delapan itu menghubungi sang ibu setelah ponselnya dicopet.

Mendengar sang putra menangis, ibunya pun menenangkannya.

"Ngantri tadi lagi makan, terus (HP-nya) diambil orang dari tas," kata Andreas sembari menangis.

"Ya udah kan itu hilang, adek kan masih punya HP," ujar sang ibu terdengar dari sayup-sayup dari telepon.

Baca juga: Fakta Kirab Mahkota Binokasih di Kabupaten Bogor, Ternyata yang Asli Masih Tersimpan di Museum

Diberi hadiah oleh Bupati Bogor

Video Andreas menangis karena ponselnya dicuri itu pun viral dan diketahui masyarakat Bogor.

Ternyata video tersebut juga sampai ke Bupati Bogor.

Tanpa menunggu waktu lama, Rudy Susmanto segera memberikan hadiah untuk Andreas.

Bak ingin mengganti ponsel Andreas yang hilang, Rudy membelikan HP baru untuk pelajar tersebut.

Usai menerima kejutan dari Bupati Bogor, Andreas semringah.

"Saya selaku Andreas Amos Sihombing ingin mengucapkan terima kasih kepada bapak Bupati Pak Rudy, karena telah menggantikan HP saya yang sudah hilang," pungkas Andreas dikutip TribunnewsBogor.com dari Instagram Bogordailynews.

Sambil terus tersenyum, Andreas mengucapkan terima kasih kepada Bupati Rudy.

"Terima kasih ya pak, sudah menggantikan HP saya yang sudah hilang," kata Andreas.

SISWI BOGOR DICOPET: Tangkapan layar sosok siswi SMP asal Cibinong Bogor menangis karena HP-nya dicopet di acara Kirab Mahkota Binokasih pada Senin (21/4/2025). Korban pun kini semringah setelah dapat hadiah tak terduga dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto.
SISWI BOGOR DICOPET: Tangkapan layar sosok siswi SMP asal Cibinong Bogor menangis karena HP-nya dicopet di acara Kirab Mahkota Binokasih pada Senin (21/4/2025). Korban pun kini semringah setelah dapat hadiah tak terduga dari Bupati Bogor, Rudy Susmanto. (Instagram bogordailynews)

Sekilas tentang acara Kirab Mahkota Binokasih

Sementara itu untuk diketahui, gelaran Kirab Mahkota Binokasih di Kabupaten Bogor telah digelar pada 21 hingga 22 April 2025 kemarin.

Penyerahan Mahkota Binokasih Sanghyang Pake singgah ini adalah pertama kalinya digelar di Kabupaten Bogor.

Mahkota yang menjadi simbol kebesaran Kerajaan Sunda itu pun kini telah kembali ke Keraton Sumedang Larang.

Benda pusaka tersebut dipercaya sebagai simbol kekuasaan dan kebesaran Raja Prabu Maharaja Lingga Buwana yang memerintah Kerajaan Sunda pada abad ke-14.

Mahkota Binokasih merupakan simbol yang mewakili nilai-nilai luhur, cinta kasih, keadilan, dan kesejahteraan rakyat.

Selain itu, Mahkota Binokasih juga menjadi simbol bagi pemimpin untuk memiliki tanggung jawab untuk memastikan kesejahteraan dan kebahagiaan rakyatnya.

Kehadiran mahkota yang digunakan oleh raja-raja di tatar Sunda tersebut dikirab untuk dipamerkan kepada masyarakat dengan meriah.

Meski begitu, mahkota berlapis emas dengan berat 8 kilogram yang dikirab tersebut rupanya merupakan replika.

Sementara untuk Mahkota Binokasih yang asli masih tersimpan rapih di Museum Prabu Geusan Ulun, Sumedang.

BUPATI BOGOR TURUNAN KERATON - Bupati Bogor Rudy Susmanto, Radya Anom Keraton Sumedang Larang Raden Luky Djohari Soemawilaga, dan Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi alias Jaro Ade saat kirab Mahkota Binokasih di Kabupaten Bogor, Senin (21/4/2025).
BUPATI BOGOR TURUNAN KERATON - Bupati Bogor Rudy Susmanto, Radya Anom Keraton Sumedang Larang Raden Luky Djohari Soemawilaga, dan Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi alias Jaro Ade saat kirab Mahkota Binokasih di Kabupaten Bogor, Senin (21/4/2025). (TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani)

Kehadiran Mahkota Binokasih ini bisa menjadi sarana edukasi bagi masyarakat Sunda untuk mengenal jati dirinya.

Hal tersebut diungkap oleh Radya Anom Keraton Sumedang Larang, Raden Luky Djohari Soemawilaga.

"Tentu Mahkota ini yang kita bawa bukan asli, karena yang asli ada di museum yang sudah ditetapkan menjadi cagar budaya," pungkas Raden Luky Djohari Soemawilaga kepada wartawan, Senin (21/4/2024).

Lebih lanjut, Raden Luky Djohari Soemawilaga mengatakan, untuk membawa mahkota yang asli ke Bumi Tegar Beriman maka terdapat aturan yang harus ditempuh.

Kendati demikian, ia menyebut tidak menutup kemungkinan bahwa Mahkota Binokasih yang asli bisa didatangkan.

"Tapi saya yakin apabila pemerintah dan keraton memiliki jaminan kepada keberadaan mahkota ke depan insya allah mahkota itu yang asli bisa datang ke sini," imbuh Raden Luky Djohari Soemawilaga.(*)

Baca berita lain TribunnewsBogor.com di Google News  

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved