Bossman Beri Usulan untuk Berantas Ormas Preman, Hidupkan Kembali Pangkopkamtib di Era Soeharto

Mardigu Wowiek Prasantyo mengusulkan dibentuknya Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib) yang dulu berdiri di era Soeharto.

Editor: Vivi Febrianti
Kolase Instagram @mardiguwp
PREMANISME DI INDONESIA - Mardigu Wowiek Prasantyo mengusulkan dibentuknya Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib) yang dulu berdiri di era Soeharto. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pengusaha asal Indonesia yang aktif di media sosial, Mardigu Wowiek Prasantyo mengusulkan dibentuknya Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib) yang dulu berdiri di era Presiden Soeharto

Hal itu dikarenakan ia menilai belum ada langkah jitu memberantas aksi premanisme yang merebak di Indonesia. 

Mardigu pun teringat badan atau lembaga yang mampu menangani permasalahan tersebut. 

"Kita semua tahu bahwa sejauh ini kebijakan nasional belum menyentuh masalah preman sampai dalam tindakannya yang nyata," katanya seperti dikutip dari Instagramnya pada Rabu (7/5/2025).

"Kita usulkan kepada negara untuk membuat badan atau lembaga yang dulu pernah sukses dibentuk untuk membumihanguskan premanisme narkoba dan judi yang namanya Pangkopkamtib, Panglima Komando Keamanan dan Ketertiban," lanjutnya. 

Lalu, Apa itu Kopkamtib?

Komando Operasi Pemulihan Keamanan dan Ketertiban atau Kopkamtib adalah lembaga internal Pemerintah Indonesia pada masa Orde Baru.

Kopkamtib dibentuk oleh Soeharto pada 10 Oktober 1965 dengan tujuan untuk memulihkan keamanan dan ketertiban pascaperistiwa Gerakan 30 September.  

Lembaga ini memiliki wewenang untuk melarang aksi unjuk rasa, melakukan penangkapan terhadap tokoh politik yang bermasalah, dan penyensoran media massa.

September 1988 yang kemudian digantikan oleh Badan Koordinasi Bantuan Pemantapan Stabilitas Nasional (Bakorstanas).

Sejarah Pembentukan

Pada 3 Oktober 1965, Presiden Soekarno memerintahkan Mayor Jenderal Soeharto untuk memimpin operasi pemulihan keamanan dan ketertiban usai peristiwa kudeta G30S/PKI. 

Untuk melakukan operasi yang diminta, Mayjend Soeharto membentuk Komando Operasi Keamanan dan Ketertiban (Kopkamtib). 

Kopkamtib dikomando langsung oleh Soeharto selaku panglima tertinggi, kemudian dikukuhkan dengan Surat Keputusan No. 162/KOTI 1965, 12 November 1965.  

Dalam perkembangannya, Kopkamtib juga dijadikan sebagai lembaga di bawah Menteri Pertahanan dan Keamanan Panglima ABRI.  

Pada peran ini, Kopkamtib bertugas untuk mewujudkan stabilitas nasional sebagai syarat mutlak berhasilnya Rencana Pembangunan Lima Tahun (Repelita). 

Tugas

Semenjak dibentuk, Kopkamtib memiliki beberapa tugas utama, yaitu:

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved