Banyak Truk Terguling, Dishub Bakal Bangun Palang Besi di Tanjakan Tasmania Bogor

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor akan membangun palang besi di Jalan Raden Kan’an atau Tanjakan Tasmania, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: Vivi Febrianti
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
TRUK TERGULING - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor akan membangun palang besi di Jalan Raden Kan’an atau Tanjakan Tasmania, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR UTARA - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor akan membangun palang besi di Jalan Raden Kan’an atau Tanjakan Tasmania, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Palang besi ini dibangun untuk membatasi truk yang sering melintas.

“Kita akan mengkaji terlebih dahulu untuk membuat palang besi di ruas jalan tersebut. Kita akan kaji bersama Satlantas dan pihak lainnya,” kata Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas pada Dishub Coki Irsanza saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Jumat (16/5/2025).

Coki melanjutkan, pembatasan truk ini harus dilakukan segera sebab sering terjadi kecelakaan lalu lintas di tanjakan ini.

Truk yang melintas tidak kuat menanjak dan akhirnya terguling.

“Terbaru, yang mengangkut bata merah, itu tidak kuat menanjak. Akhirnya turun, terguling, dan menabrak pagar rumah warga,” ujarnya.

Dishub akan menunggu hasil kajian terlebih dahulu untuk menentukan tinggi maksimal palang besi.

“Untuk tingginya berapa kita tunggu kajian terlebih dahulu. Kajianya keluar nanti kita langsung bangun,” ujarnya.

Coki berharap, kedepannya tidak akan pernah terjadi kecelakaan lalu lintas di tanjakan ini.

“Kami imbau jika tidak kuat menanjak, disarankan untuk mencari jalan yang lain,” tandasnya.

Diketahui sebelumnya, Truk pengangkut bata merah bernomor polisi B-9002-FO tidak kuat menanjak dan akhirnya terguling di Jalan Raden Kan’an atau Tanjakan Tasmania, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Selasa (13/5/2025).

Pagar rumah milik warga hancur parah dan satu warga tertimpa reruntuhan.

Untuk warga yang tertimpa reruntuhan mengalami luka dan saat ini sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Pemilik rumah Sofyan (50) mengatakan, kejadian ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.

Kejadian ini bermula saat truk hendak menanjak.

“Dia mau naik, udah sampai pertengahan tidak kuat, mesinnya mati. Dia mundur,” kata Sofyan kepada TribunnewsBogor.com di lokasi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved