Polemik Ijazah Jokowi

Roy Suryo CS Keluarkan Serangan Baru Soal Isu Ijazah Jokowi, Ngabalin Yakin Ada Udang di Balik Batu

Kubu Roy Suryo CS mengeluarkan serangan lanjutan meski ijazah Jokowi sudah dibuktikan oleh Bareskrim Mabes Polri.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
Kolase Youtube Sindonews dan SCTV
ISU IJAZAH JOKOWI - Foto kubu Roy Suryo CS (kiri) dan Ali Mochtar Ngabalin (kanan). Kubu Roy Suryo CS mengeluarkan serangan lanjutan meski ijazah Jokowi sudah dibuktikan oleh Bareskrim Mabes Polri. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kubu Roy Suryo CS mengeluarkan serangan lanjutan meski ijazah Jokowi sudah dibuktikan oleh Bareskrim Mabes Polri.

Roy Suryo CS tampaknya masih yakin bahwa ijazah Jokowi ini adalah ijazah palsu.

Dalam langkah lanjutan kubu Roy Suryo, kini mereka mendesak Polri untuk segera melakukan gelar perkara.

"Akan mengajukan surat keberatan sekaligus mendesak kepada Polri untuk segera diadakan gelar perkara khusus," ujar Samsudin dari Tim Advokasi kubu Roy Suryo CS dikutip dari Kompas TV tayangan Sabtu (24/5/2025).

Gelar perkara khusus ini, katanya, berkaitan dengan hasil penyelidikan Bareskrim kemarin terkait ijazah Jokowi.

"Mulai dari proses penyelidikan sampai kemudian mengumumkan, itu banyak kejanggalan yang membuat kita bertanya-tanya," ujarnya.

"Sehingga penting dilakukan gelar perkara khusus dan terbuka untuk kita semua," sambungnya.

Ali Mochtar Ngabalin Yakin Ada Dalang

Politikus Ali Mochtar Ngabalin menilai bahwa tudingan isu ijazah Jokowi palsu ini dilakukan oleh orang-orang yang luar biasa.

Karena Jokowi merupakan wali kota dua periode, pernah jadi Gubernur DKI Jakarta, dan presiden dua periode.

"Bagaimana bisa ada yang menuduh ijazahnya palsu, ini orang itu harus beretika lah dalam hal cari makan," kata Ngabalin dikutip dari Youtube Sindonews.

"Tolong, tolong, cari makan dengan halalan dan toyiban. Masa cari makan dengan menghujat dan mencaci maki, gimana ceritanya ?," imbuhnya.

Dia mengaku tahu siapa saja yang orang-orang di kubu yang menuding ijazah Jokowi palsu tersebut.

Sehingga, dia pun mengaku paham terkait isu heboh soal ijazah palsu Jokowi ini.

"Ini saya tahu siapa-siapa, yang berteriak di sini, yang berteriak di sini kan, oh si anu dulu pernah datang sama saya kenapa Jokowi beginikan saya, oh ini saya tahu, ini saya tahu semua, jadi saya juga paham semuanya," ujarnya.

Dia meyakini bahwa isu ijazah palsu Jokowi ini merupakan proyek besar yang bertahun-tahun.

Sehingga pastinya proyek ini menggunakan uang yang cukup besar.

"Project ijazah palsu itu adalah project uang besar, bertahun-tahun, berapa tahun coba itu ?, Indonesia urusan begitu kan sudah sangat profesional," katanya.

Ngabalin berharap ini jadi satu pelajaran penting.

Karena orang seperti Jokowi bahkan seumur hidup Ngabalin saat dia masih di kantor kepresidenan, dia tidak pernah mendapatkan hal negatif dari Jokowi.

"Tak sedikitpun pandangannya atau gesturnya yang marah yang apa sama saya tidak pernah, begitu teduhnya memimpin, punya kearifan, kemampuan leadership luar biasa," ujarnya.

"Kok bisanya, tidak mungkin, ini pasti ada satu perkara yang melukai relung-relung hati," kata Ngabalin.

"Mudah-mudahan Allah beri hadiah keberkahan, supaya ada kesabaran, tapi kita tunggu saja kalau nanti di Salemba kita datang, atau di Sukamiskin kita juga tengok, atau di sana Tangerang kita datang aja," ungkapnya.

Baca berita Tribunnews Bogor lainnya di Google News

Ikuti saluran Tribunnews Bogor di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VaGzALAEAKWCW0r6wK2t

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved