Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Peringati Hari Kewirausahaan Nasional, Pemkot Bogor Komitmen Dukung Wirausaha

Dukungan ini mencakup kemudahan perizinan, akses permodalan, peningkatan kapasitas melalui pelatihan dan pendampingan.

Editor: Tsaniyah Faidah
Istimewa/Pemkot Bogor
HARI KEWIRAUSAHAAN NASIONAL - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim menghadiri acara peringatan Hari Kewirausahaan Nasional yang diperingati setiap 10 Juni. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menghadiri acara peringatan Hari Kewirausahaan Nasional yang diperingati setiap 10 Juni.

Dedie Rachim menuturkan, bahwa Hari Kewirausahaan Nasional merupakan sebuah momentum bagi para penguasa untuk bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak. 

"Apalagi semua unsur pemerintah itu kan juga  dilibatkan dan disambungkan juga dengan Asta Cita Presiden," ungkap Dedie Rachim di Gedung SMESCO, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (10/6/2025). 

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman, mengatakan Hari Kewirausahaan Nasional yang diperingati setiap 10 Juni merupakan sebuah bentuk kesetaraan dan penghormatan pemerintah kepada para pengusaha, baik mikro, kecil, maupun menengah, yang tersebar di seluruh Indonesia.

Maman menyampaikan pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan dan keberpihakan untuk wirausaha dan UMKM

Dukungan ini mencakup kemudahan perizinan, akses permodalan, peningkatan kapasitas melalui pelatihan dan pendampingan, hingga fasilitasi pemasaran dan digitalisasi, kemitraan usaha dan rantai pasok hulu-hilir.

"Kami percaya, dengan dukungan yang tepat, wirausaha dan UMKM kita bisa naik kelas, maju, dan berdaya saing," ujarnya

"Pengembangan dan penguatan kewirausahaan dapat menjadi salah satu pilar utama strategi pembangunan ekonomi nasional. Karena setiap wirausaha baru yang lahir bukan hanya menciptakan pekerjaan bagi dirinya sendiri, tetapi juga membuka peluang kerja bagi orang lain," kata Maman. 

Sebagai informasi, dalam mendukung para pengusaha berwirausaha di Kota Bogor, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor belum lama menyerahkan 332 Nomor Izin Edar Badan Pengawas Obat dan Makanan (NIE BPOM). Terdiri dari 300 untuk pangan olahan dan 32 untuk obat alam.
 
Keberadaan NIE ini menjadi sangat penting, tidak hanya untuk legalitas, tetapi juga untuk menjaga mutu, manfaat produk, dan membuka akses pemasaran yang lebih luas. 

Penyerahan NIE juga dimaksudkan sebagai motivasi dan bagian dari pembinaan bagi pelaku usaha, sekaligus untuk melihat aspek-aspek yang bisa ditingkatkan dalam rangka memberikan layanan terbaik bagi masyarakat, khususnya para pelaku usaha di Kota Bogor.

Bagi pelaku usaha lain yang ingin mendapatkan NIE, bisa datang langsung ke BPOM di Bogor.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved