Polemik Ijazah Jokowi

Kepanikan Dokter Tifa Usai Tuding Jokowi, Ngaku Diteror Juru Tikam, Pitra Romadhoni Tanya Kode Etik

Salah satu penuding ijazah Jokowi palsu, Dokter Tifa baru-baru ini memberikan pengakuan bahwa keluarganya telah diteror.

Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Naufal Fauzy
Kolase Tiktok Portalnews/Youtube iNews
ISU IJAZAH JOKOWI - Salah satu penuding ijazah Jokowi palsu, Dokter Tifa baru-baru ini memberikan pengakuan bahwa keluarganya telah diteror. 

Dokter Tifa juga mengaku akan melapor ke BIN, BAIS, Komnas HAM, HAM Internasional, KPAI, dan lembaga lainnya.

Menurutnya, masalah ini mengkhawatirkan, sehingga anak-anak harus dikawal, dan Dokter Tifa minta Polisi mengawal anak-anaknya.

"Kepada siapapun juga anda, yang Pengecut dan beraninya hanya mengerahkan Preman dan Termul. Saya, kami sekeluarga, dan anak-anak kami, punya ALLAH YANG MAHA BESAR!. Yang kamu punya hanya jiwa pengecut dan kelakuan penakut!," katanya.

"Beraninya dengan perempuan. Beraninya dengan anak-anak. Beraninya gunakan preman bayaran. Memalukan!," ungkap Dokter Tifa.

Baca juga: BEDA dengan Dokter Tifa, dr Richard Lee Bongkar Inilah Penyebab Penyakit Jokowi: Harus Diwaspadai!

Pitra Romadhoni Pertanyakan Kode Etik

Diketahui, sebelum mengaku heboh diteror, Dokter Tifa aktif di media sosial menyindir Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi).

Dokter Tifa ini termasuk salah satu ahli dalam barisan kubu Roy Suryo Cs yang sama-sama aktif menuding ijazah Jokowi palsu.

Pengacara Pitra Romadhoni sempat menanyakan sikap Dokter Tifa dalam menuding ijazah Jokowi palsu.

Yaitu dengan menanyakan kode etik Dokter Tifa sebagai dokter dalam isu ijazah Jokowi ini kepada pengacara senior dr. Friedrich Yunadi.

"Di dalam advokat kan ada dewan kehormatannya, Pak Friedrich, terus salah satu terlapornya kan ada dokter di sini (Dokter Tifa), tentu dilaporkan karena pelapornya (Jokowi) merasa dihina," kata Pitra dikutip dari Youtube Petisi Ahli, Senin (30/6/2025).

"Apakah dokter ini memang memiliki dewan kehormatan ?, untuk diperiksa apakah dia melanggar etika ?. Etika itu juga apakah hanya dia menjalankan praktiknya, atau apakah berlaku juga di luar ?," tanya Pitra.

Baca juga: Dokter Tifa Ngotot Bongkar Kejanggalan Penyakit Diidap Jokowi, Mentahkan Pernyataan Ajudan Presiden

Friedrich menjawab bahwa dokter juga memiliki dewan kehormatan.

Dokter Tifa juga bisa dilaporkan jika melanggar kode etik di isu ijazah Jokowi ini.

"Setahu saya, IDI itu ada dewan kehormatan untuk menampung semua pengaduan, misalnya contoh seseorang dokter yang melanggar etika," kata Friedrich.

"Dia betul bisa ngobatin orang dan semua diobatinya itu diobatinya bener, pasiennya sembuh, tapi tangannya jahil suka megang-megang cewek (pelecehan), etika itu kan ?. Profesinya tidak mengizinkan begitu, dia bisa dilaporkan," imbuhnya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved