Ternyata Ini Sosok Pelempar Batu yang Pecahkan Kaca KRL di Kota Bogor, Pengakuannya Mengejutkan

Terbongkar sosok yang jadi pelemparan batu ke KRL yang terjadi di sekitaran Kampung Ardio, Pasar Anyar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Penulis: Rahmat Hidayat | Editor: khairunnisa
HUMAS KCI
KERETA DILEMPAR BATU - Terbongkar sosok yang jadi pelemparan batu ke KRL yang terjadi di sekitaran Kampung Ardio, Pasar Anyar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Rahmat Hidayat

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Akhirnya terkuak sosok pelaku yang melempar batu ke kereta rel listrik (KRL) CLI-125 yang baru meluncur di wilayah Jabodebek dua bulan pada Jumat (11/7/2025) sore.

Diwartakan sebelumnya, pelemparan tersebut terjadi di sekitaran Kampung Ardio, Pasar Anyar, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Imbasnya, kaca pintu kereta mengalami retak. 

Kapolsek Bogor Tengah Kompol Agustinus Manurung mengatakan, pelaku pelemparan ini adalah anak-anak kecil yang berusia delapan tahun dan 10 tahun.

“Pada pukul 16.30 WIB anak-anak di sekitar TKP sedang bermain dipinggir Rel kereta api,” kata Agustinus kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (12/7/2025).

Anak-anak itu sengaja dan iseng melemparkan batu kecil ke arah kereta api yang melintas dari arah Jakarta menuju stasiun Bogor

Pihak KAI langsung melakukan penyisiran di sekitaran Ardio.

Anak-anak itu pun akhirnya mengakui bahwa ia telah melempar batu ke arah kereta.

“Menurut pengakuan pelaku sedang main lempar-lemparan berdua dengan temannya dan akan diantar ke rumah orang tuanya,” ujarnya.

PELEMPARAN KACA KRL - Terungkap pelaku yang melempari batu ke Kereta rel listrik (KRL) CLI-125 yang baru meluncur di wilayah Jabodebek dua bulan pada Jumat (11/7/2025) sore.
PELEMPARAN KACA KRL - Terungkap pelaku yang melempari batu ke Kereta rel listrik (KRL) CLI-125 yang baru meluncur di wilayah Jabodebek dua bulan pada Jumat (11/7/2025) sore. (Dok Polsek Bogor Tengah)

PT KAI langsung datang ke rumah anak-anak tersebut dan bertemu orangtuanya.

Orangtua dan anak-anak itu diajak ke Stasiun Bogor dan Polsek Bogor Tengah untuk melakukan mediasi.

Orangtua bersedia bertanggung jawab atas perbuatan anaknya tersebut.

“Kedua orang tua pelaku pelemparan siap bertanggungjawab,” tandasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved