Diplomat Muda Tewas

Memar Janggal di Lengan Kanan Diplomat Arya Daru, Diragukan Jika Akibat Panjat Tembok Rooftop

Memar Janggal di Lengan Kanan Diplomat Arya Daru, Prakitisi HAM Tak Yakin Akibat Panjat Tembok Rooftop

Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Youtube
MEMAR DI LENGAN ARYA DARU- Tangkapan layar CCTV saat Arya Daru buang sampah (kiri) dan ketika manjat tembok rooftop (kanan). Memar Janggal di Lengan Kanan Diplomat Arya Daru 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Luka pada tubuh diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Arya Daru Pangayunan menjadi polemik. Polisi menyatakan luka tersebut akibat tindakan Daru di rooftop Gedung Kemenlu.

Namun sejumlah pihak meragukan penyebab luka pada tubuh Daru.

Diketahui bahwa Arya Daru Pangayunan dari Grand Indonesia di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat pergi ke Gedung Kemenlu di Jalan Pejambon, Jakarta Pusat.

Daru naik ke atas rooftop di lantai 12.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirrkrimum) Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengungkap Daru di rooftop selama satu jam 26 menit.

Menurutnya di atas rooftop, Daru sempat mencoba memanjat tembok pembatas.

"Ada beberapa event kegiatan yang terekam CCTV dan itu sudah dilakukan pemeriksaan lab digital, ada saat-saat korban mencoba menaikan badannya lebih tinggi dari pagar. Pagarnya di sana tingginya adalah 150 senti," kata Wira.

Kata Wira, Daru dua kali mencoba memanjat tembok.

"Percobaan pertama sampai sebatas ketiak di sudut sebelah sini (kiri). Dimana korban sampai di batas ini yah (ketiak) di bawahnya lantai rooftop lantai 11, itu sampai ketiak," katanya.

Lalu Daru kembali mencoba memanjat di sisi lain.

"Sebelah sini (depan) sudah hampir di atas pusar. Itu terekam semua, filenya lengkap," katanya.

Akibat tindakan itu menurut RSUPN CM, dokter Yoga Tohijiwa menyebabkan memar pada tubuh Arya Daru Pangayunan.

Baca juga: Kepanikan Diplomat Arya Daru Usai Salah Kirim Pesan WhatsApp, 1 Jam di Rooftop, Sempat Panjat Tembok

Ia menjelaskan ada perbedaan antara memar dengan leban.

Menurut Yoga, lebam terjadi saat seseorang sudah meninggal.

"Adanya memar pada kelopak atas mata kiri, bibir bawah bagian dalam, lengan atas kanan dan langan bawah kanan," katanya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved