Dari Sampah Hidup Menjadi Berkah, Ini Kisah TPS3R Mekar Mandiri di Kota Bogor

Berawal dari keresahan masyarakat, penumpukan sampah di wilayah dan kurangnya penangan terhadap sampah menginisiasi didirikannya TPS3R.

Editor: Tsaniyah Faidah
Irsyad Ansori/Universitas Pakuan
UMKM BOGOR - TPS3R Mekar Mandiri beralamat di Kampung Cimanggis, RT.01/RW.01 Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor yang mengolah sampah organik menjadi produk peternakan dan pertanian 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAH SAREAL – Di Bogor ada salah satu tempat pengolahan sampah reuse, reduce, recyle (TPS3R) yang menangani sampah rumah tangga dari masyarakat.

TPS3R Mekar Mandiri namanya yang beralamat di Kampung Cimanggis, RT.01/RW.01 Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.

Berdiri sejak 2023, TPS3R ini menangani sampah khususnya sampah organik dari masyarakat.

Berawal dari keresahan masyarakat, penumpukan sampah di wilayah dan kurangnya penangan terhadap sampah menginisiasi didirikannya TPS3R.

“Keresahan masyarakat terhadap penanganan sampah, sampah menumpuk dimana-mana” ujar Bambang Irawan (42) ketua pengelola sekaligus yang menginisiasi TPS3R Mekar Mandiri.

Pada 2017, masyarakat mengusulkan kepada pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Lingkungan Hidup untuk dibangun TPS3R sebagai salah satu penanganan sampah rumah tangga di wilayah Kampung Cimanggis, Kelurahan Mekarwangi.

UMKM BOGOR - Maggot kering yang menjadi produk unggulan dari TPS3R Mekar Mandiri
UMKM BOGOR - Maggot kering yang menjadi produk unggulan dari TPS3R Mekar Mandiri, Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. (Irsyad Ansori/Universitas Pakuan)

Kemudian di akhir 2022 mendapatkan dana alokasi khusus dari Kementerian PUPR dibangun di atas tanah pemerintah Kota Bogor, akhirnya pada Agustus 2023 TPS3R Mekar Mandiri rampung dan berdiri menjadi solusi untuk penanganan sampah masyarakat.

Meskipun dibangun dengan dana pemerintah namun dalam pengelolaan operasional TPS3R ini dari swadaya masyarakat sekitar dan keuntungan dari produk yang dihasilkan.

Sampah yang diolah pada TPS3R ini adalah sampah organik, dengan melakukan pemilahan terlebih dahulu dengan dibagi menjadi dua kelompok.

Untuk sampah organik sisa olahan dapur (SOD) diperuntukan sebagai pakan maggot yang berasal dari larva lalat Black Soldier Fly (BSF), maggot tersebut bisa digunakan untuk pakan ayam, ikan, dan burung.

Kemudian sampah organik lainnya diolah menjadi kompos padat dengan dimasukan ke dalam bak menggunakan metode bata terawang, kompos ini berguna untuk dijadikan media tanam, dan untuk sampah B3 dan non-organik yang memiliki nilai ekonomis itu dijual kepada pengepul.

UMKM BOGOR - Proses pembuatan kompos padat di TPS3R Mekar Mandiri,
UMKM BOGOR - Proses pembuatan kompos padat di TPS3R Mekar Mandiri, di Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. (Irsyad Ansori/Universitas Pakuan)

Dari pengolahan sampah organik ini menghasilkan beberapa produk yang sangat berguna seperti maggot kering yang bisa dijadikan pakan ikan hias, kompos cair peruntukan tanaman hidroponik, tepung maggot bisa digunakan untuk pelet mancing, terakhir kompos bekas maggot (kasgot) dan kompos padat yang bisa menjadi campuran tanah untuk pertanian.

Bambang mengaku bahwa keuntungan dari produk yang dijual di TPS3R Mekar Mandiri ini diperuntukan kepada operasional seperti gaji karyawan TPS3R tersebut.

Namun ia mempunyai rencana pengembangan pada ternak ayam petelur dan peternakan ikan dengan metode bioflok sehingga maggot yang dihasilkan TPS3R Mekar Mandiri bisa menjadi pakan.

Harapan dari TPS3R ini bisa terintegrasi dengan sistem ekonomi sekular, yang artinya sampah ini bisa jadi produk  bermanfaat bagi masyarakat yang menghasilkan pundi-pundi rupiah dengan moto “Dari Sampah Hidup Menjadi Berkah”.

“TPS3R terintegrasi dengan ekonomi sirkuler, artinya sampah tadi bisa menjadi produk bermanfaat” kata Bambang.

 

(Irsyad Ansori/Universitas Pakuan)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved