Kabar Duka
Awal Mula Mpok Alpa Diserang Kanker Payudara, Simpan Rahasia dari Mertua : Udah Kita Telan Aja
Awal Mula Mpok Alpa Diserang Kanker Payudara, Simpan Rahasia dari Mertua : Udah Kita Telan Aja
Penulis: Sanjaya Ardhi | Editor: Ardhi Sanjaya
Ia bahkan sampai berobat ke Malaysia.
Baca juga: Penyakit Mpok Alpa Sebelum Meninggal Disorot, Curhatan Almarhumah Sempat Didukunin Teman Viral Lagi
"Ke Malayasia kita berobat, dikemo. Berjalannya waktu kemo sekitar 8 bulanan per dua minggu sampai drop di sini," katanya.
Pengobatan tersebut sebenarnya sudah menimbulkan hasil yang signifikan.
"Alhamdulilah mengecil, tapi nyerangnya ke paru. Kecil tapi nyebar. Makanya bingung kan. Udah mengecil udah banyak perkembangan, disinar namanya sampai 15 kali, mengecil. Mpok batuk gak hilang-hilang tuh selama satu bulan," katanya.
Meski sakit, namun Mpok Alpa tetap bekerja.
Baca juga: Sebelum Wafat, Mpok Alpa Selalu Bilang Ingin Meninggal di Hari Jumat, Dibimbing Syahdat oleh Suami
"Dua bulan lalu. Sebulan ini udah gak, karena udah mau sembuh lah dia, 'jangan mah kita berobat aja dulu sampai mau drop dirawat'. Untuk penyembuhan makin hari napasnya makin berat," katanya.
Aji Darmaji bahkan melarang Mpok Alpa untuk tak beraktifitas dan fokus penyembuhan.
"Udah (ngelarang) karena orangnya gak bisa diam, 'jangan dimanja'. Dan dipublikin juga gak mau, 'jangan, nyusahin orang nantinya. Kalau kita bisa sendiri, sendiri, prinsipnya begitu kenceng," katanya.
Mpok Alpa betul-betul berjuang hingga tak mau menyusahkan teman dan keluarganya.
"Beberapa teman yang lain juga tuh mpok diinin aja Insya Allah banyak yang bantu, tetep gak mau dianya. 'Selagi kita masih bisa, mampu, kita aja, jangan pernah nyusahin orang'. Bukan berarti kita sok banyak duit. Pernah saya ajarin lebih baik kita memberi dibanding banyak menerima. Karena Rasullah itu senangnya memberi ketimbang menerima, jadi mencontoh. 'Kan kata lu lebih baik kita senang memberi timbang menerima'. Jadi dibalikin omongan saya," katanya.
Malahan kakak kandung dan ibu mertuanya pun tak diberitahu bahwa Mpok Alpa sakit kanker payudara.
"iya taunya sakit. Jadi gini sekalipun saudara kandung juga takutnya jadi pikiran. Ibu kandung saya aja gak tau baru kemaren taunya malah pikiran orang tua. 'Jangan dibilangin emak, kita aja udah kita telan, kita berobat kita ikhtiar sambil berdoa'. Prinsipnya intinya almarhumah gak mau nyusahin orang, gak mau jadi beban pikiran orang, doa aja udah dia, solat, dizikir minta kesembuhan. Ternyata Allah berkehendak lain, mpok cuma sebatas umurnya sampai 3 tahun, kita juga bakalan kembali, ya udah kita ikhlasin," kata Aji Darmaji.
Baca juga: Penyakit Mpok Alpa Sebelum Meninggal Disorot, Curhatan Almarhumah Sempat Didukunin Teman Viral Lagi
Mulai merintis karier sejak kecil sebagai penyanyi dangdut panggung hajatan, bahkan sejak duduk di kelas 6 SD, dan pernah berbagi panggung dengan Elvy Sukaesih. Ia juga memiliki komunitas penggemar bernama Carolina Fans Club (CFC).
Namanya mulai meroket pada tahun 2018 setelah sebuah video curhatnya yang menggemaskan soal ingin diajak ke minimarket (dengan logat Betawi yang kuat) viral di media sosial. Ungkapan “ke Alfa aja udah girang” membuat ia dikenal sebagai “Alpa” yang melekat di publik.
Sejak viral, rezekinya terbuka lebar: ia banyak tampil di televisi sebagai komedian dan pembawa acara pada sejumlah program populer seperti Opera Van Java, Pagi-Pagi Pasti Happy, Oh Gitu, Sahur Segerr, For Your Pagi, dan banyak lainnya.
Sebelum Wafat, Mpok Alpa Selalu Bilang Ingin Meninggal di Hari Jumat, Dibimbing Syahdat oleh Suami |
![]() |
---|
Video Terakhir Mpok Alpa Sebelum Meninggal, Suaranya Berubah Drastis, Sempat Alami Gejala Misterius |
![]() |
---|
Mpok Alpa Nangis Saat Tahu Hamil Bayi Kembar, Khawatir Nasib Anak-anaknya: Ntar Suami yang Capek |
![]() |
---|
Kisah Cinta Mpok Alpa & Aji Darmaji hingga Akhir Hayat, Adab Almarhum Patuhi Suami Dipuji: Surga Gue |
![]() |
---|
Ternyata Mpok Alpa Divonis Kanker Saat Hamil 4 Bulan, Dokter Suruh Milih: Pilih Anak Atau Ibu ? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.