Bogor Dikepung Sampah

Jalan Protokol di Bogor Dihiasi Tumpukan Sampah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tumpukan sampah meluber di Jalan Sudirman, Kota Bogor, Kamis (28/1/2016) pagi.

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Soewidia Henaldi

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Jalan protokol di Kota Bogor dipenuhi sampah yang tidak terangkut hingga hari ini.

Pantauan TribunnewsBogor.com, Kamis (28/1/2016) pagi, tumpukan sampah menumpuk di sejumlah tempat penampungan sampah di sejumlah jalan protokol.

Di Jalan Sudirman Kota Bogor, tepatnya di depan Pusdikzi TNI AD tumpukan sampah nyaris meluber ke bahu jalan.

Tumpukan sampah itu sudah tiga hari belum diangkut.

"Iya dari Senin belum ada yang angkut, katanya tempat pembuangan sampah di Galuga diblokir warga," ujar Rumi, pemilik warung makanan di Jalan Sudirman kepada TribunnewsBogor.com.

Tumpukan sampah di Jalan Sudirman cukup menganggu warga dan pemilik toko disepanjang jalan tersebut.

Bau menyengat dari sampah yang mulai membusuk membuat warga yang beraktifitas menjadi tidak nyaman.

"Belum lagi lalatnya tambah banyak, jadi ganggu yang makan," katanya.

Tak bau, dampak dari sampah yang juga menimbulkan belatung.

Seperti yang terjadi di Kantor Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Bogor, Jalan Paledang, Kota Bogor, Jawa Barat.

Ribuan belatung yang berasal dari sampah di atas truk, berjatuhan dan memenuhi halaman kantor.

Sampah yang tidak terangkut sejak tiga hari lalu menimbulkan bau tidak sedap.

"Yah mau gimana, yang namanya sampah organik sudah berhari-hari pasti ada belatungnya," kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor, Irwan Riyanto, kepada TribunnewsBogor.com.

"Empat hari tidak boleh buang, ini hari ketiga, tadinya minta tujuh hari, tapi akhirnya jadi empat hari," kata Irwan.

Halaman
12

Berita Terkini