Sunti pun masih menjawab tidak merasakan sakit.
"Sunti kemudian diperbolehkan pulang dengan diharuskan kontrol. Bidan itu juga datang ke rumah menanyakan kembali kondisi kesehatan adik saya," ujarnya.
Senin (19/3/2018), Sunti melakukan kontrol ke Puskesmas Cepu.
Oleh pihak Puskesmas Cepu, Sunti kemudian diberi rujukan untuk melakukan rontgent di salah satu klinik laboratorium kesehatan di Cepu, Patra Medica.
"Ternyata hasilnya positif ada patahan jarum tertinggal di dalam jalan lahir adik saya," katanya.
Sunti lantas dirujuk kembali ke Puskesmas Cepu, namun tidak seorangpun dari pihak keluarga yang diperbolehkan untuk mendampingi.
Bahkan, handphone yang dibawa oleh Sunti juga dipegang oleh bidan tersebut.
Karenanya, pihak keluarga tidak bisa mengetahui perkembangan yang terjadi.
"Ternyata secara diam-diam adik saya mau dirujuk ke Rumah Sakit di Semarang. Meski biaya ditanggung oleh pihak Puskesmas, tapi adik saya tidak mau. Sehingga pihak Puskesmas harus mendatangkan dokter bedah untuk melakukan operasi," ucap Nurul.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Habis Melahirkan, Ada Patahan Jarum Tertinggal di Alat Vital Perempuan Ini"