TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Jonatan Christie ditaklukkan oleh tunggal putra Hong Kong, Ng Ka Long Angus, di di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Kamis (20/9/2018).
Jojo Jonatan Christie kalah dengan skor 18-21 dan 16-21 dalam waktu 39 menit.
Kekalahan ini merupakan yang keempat kalinya bagi Jojo.
Bahkan peringkat dunia antara Jojo dan Angus ini pun tak berjauhan.
Jojo kini menempati peringkat 12, sementara Angus menempati peringkat ke-11.
• Link Live Streaming China Open 2018, Jonatan Christie Sedang Tanding Lawan Angus, Kevin/Marcus Lolos
Pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu memperpanjang tren negatifnya setelah pada pekan sebelumnya terhenti pada babak pertama Japan Open 2018.
Pada awal gim pertama, Jonatan mampu merebut poin pertama, tetapi mampu disamakan oleh wakil Hong Kong itu sehingga skor menjadi sama kuat 1-1.
Sempat unggul 3-1, raihan skor Jonatan disusul oleh Ng Ka Long Angus yang kembali membuat kedudukan menjadi seimbang 3-3.
Dapat menyamakan kedudukan saat skor menunjukkan angka 10-10, Jojo unggul pada jeda interval gim pertama dengan skor 11-10.
Namun demikian, Ng Ka Long Angus kembali bangkit dan mengungguli Jonatan setelahnya. Jonatan akhirnya kalah pada gim pertama dengan skor 18-21.
• Sering Disepelekan, Mengigau di Waktu Tidur Ternyata Bisa Jadi Gejala Gangguan Psikologi
Awal gim kedua dimulai dengan dua poin pertama dari wakil Hong Kong tersebut sehingga Jojo tertinggal 0-2.
Sempat menyamakan kedudukan menjadi 4-4, Jonatan lagi-lagi tertinggal hingga jeda interval gim kedua dengan skor 6-11.
Ng Ka Long Angus pun semakin percaya diri setelah mencatat keunggulan 20-16 saat merebut match point.
Akhirnya wakil Hong Kong tersebut mampu memenangkan gim kedua setelah berhasil mencapai poin ke-21 terlebih dahulu.
Hasil ini membuat langkah Jonatan Christie terhenti pada babak kedua China Open 2018.
• Karena Kasihan, Hilda Vitria Mau Kembali ke Pelukan Billy Syahputra, Usai Putus 2 Minggu
Tak hanya Jojo, pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga harus angkat koper lebih awal setelah terhenti pada babak kedua turnamen China Open 2018.
Setelah pada babak pertama menyingkirkan pasangan unggulan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), dewi fortuna seakan tidak kembali berpihak kepada Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Adalah wakil tuan rumah He Jiting/Tan Qiang yang membuat Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pulang dengan kepala tertunduk.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Olympic Sports Center Xincheng Gymnasium, Changzhou, Jiangsu, China, Kamis (20/9/2018), Fajar/Rian takluk dengan skor 17-21, 21-12, 17-21.
Gim pertama tidak berjalan mudah bagi Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Pada sisi lapangan yang lain, He Jiting/Tan Qiang, dapat memegang kendali permainan.
Diawali dengan keunggulan saat kedudukan 1-6, He/Tan dapat terus menjaga perolehan skor mereka dari kejaran Fajar/Rian.
Fajar/Rian tercatat baru dapat menyamakan kedudukan saat skor sama kuat 13-13. Setelah sempat kembali tertinggal, wakil Indonesia kembali menjadikan situasi seimbang saat kedudukan 15-15.
Namun, rentetan poin yang dicetak He/Tan setelahnya kembali memberikan kesulitan bagi Fajar/Rian. Tertinggal 19-15, Fajar/Rian hanya dapat membalas dengan dua poin sebelum gim pertama berakhir dengan keunggulan bagi sang lawan.
• Vicky Prasetyo Ungkap Perpisahan dengan Sang Istri, Nikita Mirzani Bongkar Curhatan Angel Lelga
Kekalahan pada gim pertama langsung dibalas oleh Fajar/Rian pada gim berikutnya. Kali ini giliran mereka yang tidak membiarkan permainan lawannya berkembang.
Sepuluh poin pertama yang dicetak Fajar/Rian pada gim kedua hanya dapat dibalas dua angka saja oleh He/Tan. Interval pertama gim kedua ditutup Fajar/Rian dengan keunggulan besar 11-3.
Setelah paruh pertama gim kedua, Fajar/Rian kembali tidak membiarkan lawannya mencetak skor lebih banyak hingga gim kedua berakhir.
Kecolongan 9 angka saat paruh kedua gim kedua, Fajar/Rian masih dapat memaksa terciptanya rubber game untuk menjaga peluang lolos ke babak berikutnya.
• Hari Ini Putusan Cerai Sule dan Lina, Rizky Febian yang Tahu Ibunya Selingkuh Curhat Soal Perpisahan
Tensi persaingan menjadi meninggi pada gim penentuan. He/Tan kembali mencuri poin pada awal gim ketiga untuk memimpin saat kedudukan 1-4.
Fajar/Rian bereaksi dengan berbalik memimpin melalui torehan lima poin beruntun. Mereka dapat terus menjaga keunggulan sebelum lawan membalikkan keadaan menjelang jeda interval.
Setelah tertinggal 10-11, momentum kemenangan yang sempat dipegang akhirnya benar-benar sirna saat Fajar/Rian tertinggal 16-14.
Sempat memberikan perlawanan, Fajar/Rian harus mengakui keunggulan lawannya dengan skor 17-21.