Demo di Bawaslu

Polisi Tangkap Provokator Kericuhan Demo di Bawaslu, Berikut 4 Faktanya

Editor: Yudhi Maulana Aditama
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Anggota Brimob bersitegang dengan massa di Jalan Wahid Hasyim, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Petugas kepolisian terus mendorong massa yang pendemo yang masih bertahan di Gedung Bawaslu.

Hal ini lantaran mereka diduga sebagai provokator dari aksi tersebut.

Berikut ini 4 Fakta Demo Bawaslu Ricuh yang Tribunnews rangkum dari siaran langsung Kompas TV:

1. Polisi Terpaksa Menembakan Gas Air Mata

5 Fakta Demo Bawaslu Ricuh - Polisi Tembakan Gas Air Mata hingga Beberapa Orang Diamankan (Tangkapan Layar Kompas Tv Live)

Saat ini massa yang sempat dibubarkan pada pukul 21.30 justru kembali terlibat kericuhan dengan petugas kepolisian.

Negosiasi sempat dilakukan antara petugas kepolisian dengan Tokoh Masyarakat.

Namun negosiasi tersebut berlangsung alot dan tak menemui titik terang.

Hingga pada akhirnya kericuhan tak terelakan lagi.

Rekaman Saat Dahnil Anzar Tak Diizinkan Melintas ke Lokasi Demo, Sudirman Said Heran: Negara Apa Ini

VIDEO SBY Ucapkan Selamat Pada Jokowi-Maruf, Apresiasi Seruan Prabowo kepada Pendukung Prabowo-Sandi

VIDEO Situasi Terkini Ricuh di Bawaslu, Demonstran Melawan di Pasar Tanah Abang

Hingga saat ini pukul 01.00 WIB, Rabu (22/5/2019) massa justru semakin beringas.

Petugas kepolisian pun terpaksa melepaskan tembakan gas air mata ke arah massa.

Massa juga bahkan sempat melemparkan percikan api yang diduga berasal dari petasan yang dibawa.

Bahkan massa juga sempat melemparkan batu hingga beling kaca kearah petugas kepolisian.

2. Beberapa Orang berhasil di Amankan pihak Kepolisian:

Petugas Kepolisian terlibat bersitegang dengan massa saat aksi damai di depan kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019). Aksi tersebut dalam rangka menyikapi hasil rekapitulasi Pemilu 2019 yang telah diumumkan KPU. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Berdasarkan tayangan langsung Kompas TV, nampak beberapa orang berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.

Hal ini lantaran mereka diduga melakukan aksi provokasi antara pendemo dengan kepolisian.

Sebelumnya juga Polisi telah berhasil mengamankan satu orang terlebih dahulu.

Halaman
1234

Berita Terkini