Mati Listrik Jabodetabek

Dampak Listrik Mati, Pengusaha Kedai Kopi Rugi Hingga Tamu Resepsi Pernikahan Kepanasan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penumpang di Stasiun Bogor menumpuk akibat listrik mati, Minggu (5/8/2019).

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Imbas pemadaman listrik para hari Minggu (4/8/2019) merugikan masyarakat dan pelaku usaha.

Satu diantaranya dialami para pengusaha "coffee shop" di Sumedang, Jawa Barat.

Salah satunya adalah pemilik Kedai Akar Tangkal, Dedi Suhandi.

Dirinya mengatakan, akibat pemadaman listrik para pelanggannya mengeluh dan kedainya menjadi sepi.

Sementara itu, pemadaman listrik juga membuat acara resepsi pernikahan di Balai Desa Sukasari, Kecamaran Pameungpeuk, Kabupaten Bandung, digelar tanpa ada penerangan lampu.

Hadi Pramudya, orangtua salah satu mempelai, mengatakan, listrik padam hingga acara resepsi anaknya selesai.

Tak hanya itu, para pemusik yang seharusnya menghibur tamu pun tak bisa berbuat banyak.

Selain itu, banyak tamu undangan yang merasa gerah dan tidak nyaman saat berada di dalam gedung.

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Pelanggan kedai kopi di Sumedang mengeluh

Akibat pemadaman listrik, puluhan pengusaha kafe kopi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, merugi.

Jokowi Marah dan Langsung Pergi Usai Dengar Penjelasan Plt Dirut PLN

Khusus di Kabupaten Sumedang, listrik sudah padam sejak Minggu (4/8/2019) siang pukul 11.30 WIB.

Dedi Suhandi menjelaskan, kedai miliknya pada hari Minggu selalu ramai.

Barista sedang meracik kopi di event Barista Competition, di Hotel The Mirah Bogor, Sabtu (16/12/2017). (TribunnewsBogor.com/Lingga Arvian Nugroho)

Namun, saat pemadaman terjadi, banyak pelanggan meninggalkan kedai dan mengeluh.

10 Tips Menghemat Baterai Ponsel Saat Mati Listrik

"Jelas kecewa, ini sudah hampir tiga jam listrik padam, belum nyala juga. Banyak pelanggan yang pulang lagi karena tak bisa memesan kopi," ujar Dedi, kepada Kompas.com, di kedai kopinya di wilayah Sumedang kota.

2. Berharap listrik segera pulih

Dedi hanya berharap listrik dapat segera menyala kembali dan kerugian yang dialaminya tak terus membengkak.

"Ya jelas rugi, apalagi di hari ramai seperti hari Minggu ini," tutur dia.

Oreo Latte yang disajikan di Vici Coffee, Jalan Raya Padjajaran, Bantarjati, Bogor Utara, Kota Bogor. (TribunnewsBogor.com/Tsaniyah Faidah)

Sementara itu, menurut pemilik kedai kopi k Waroeng Kopi Boehoen, Hernawan Safari, dirinya hanya pasrah menunggu listrik segera pulih.

Listrik di Sejumlah Wilayah Bogor Utara Masih Padam, Lampu Lalu Lintas Tidak Berfungsi

"Ya apa boleh buat, nunggu sampai listrik nyala lagi baru buka. Karena proses bikin kopinya kan memang pakai mesin, enggak ada listrik ya enggak jalan," kata dia.

3. Mati lampu saat acara resepsi pernikahan

Hadi Pramudya tidak pernah menyangka, acara pernikahan anaknya Shela dan Iwan di Balai Desa Sukasari, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Bandung dilaksanakan tanpa penerangan.

Pemadaman Listrik, Jokowi Semprot Petinggi PLN : Tau-Tau Drop, Itu Merugikan Kita Semua

“Hingga acara selesai, masih mati lampu. Seharusnya ada pemberitahuan dari PLN sehingga tidak merugikan pelanggan seperti ini,” ujar Hadi kepada Kompas.com, Minggu (4/8/2019).

Tampak kedua mempelai memasuki gedung resepsi pernikahan. Sesaat setelah foto ini diambil, lampu mati hingga acara berakhir (Dok HARRY SAFARI)

Menurut dirinya, hal itu terjadi akibay gangguan sisi transmisi ungaran dan pemalang 500 kV, hingga membuat aliran listrik di Jabodetabek, sebagian Jawa Barat dan Jawa Tengah padam.

4. PLN bikin mati gaya saat mati lampu di acara resepsi

Salah satu kerabat Hadi, yang mendatangi acara nikahan tersebut, Harry Safari, mengatakan, ia datang ke acara tersebut pukul 11.00 WIB.

Saat itu, ia sempat mengabadikan kedua mempelai memasuki gedung sebagai tanda acara akan dimulai. Tak berapa lama, listrik tiba-tiba mati.

ilustrasi pesta pernikahan (the sun)

“Dikira bakal hidup lagi beberapa menit kemudian. Setelah tahu ini mati lampu 'luar biasa', jadi serasa sepi tanpa ingar-bingar musik, gelap lagi walaupun siang,” tuturnya.

Akhirnya acara tersebut dilanjutkan tanpa ada alunan musik dan suara sang penyanyi.

Ia bahkan melihat penari dan musisi serba salah.

Aliran Listrik di Jabodetabek Belum Pulih 100%, PLN : Mohon Doanya

Karena nyanyian mereka tidak akan terdengar karena sound system mati akibat padamnya listrik. Gedung pun terasa panas dan gerah.

Sebab kipas angin balai desa yang juga berfungsi sebagai GOR itu pun mati.

“Tamu tetap berdatangan, tapi gelap, gerah, dan tidak ada keriuhan musik di acara sakral itu. PLN bikin mati gaya,” ucapnya.

5. Kedatangan kereta api terlambat hingga 3 jam

Akibat pemadaman listrik menyebabkan kedatangan kereta api (KA) di Stasiun Purwokerto, Jawa Tengah mengalami keterlambatan sejak tadi malam hingga Senin (5/8/2019) pagi.

Menurut Manajer Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Supriyanto, perjalanan sejumlah KA keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen, Jakarta dengan tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur mengalami gangguan dan keterlambatan.

Penumpang KRL saat keluar dari gerbong di Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (4/8/2019). (TribunJakarta.com/Bima Putra)

"Terjadinya pemadaman listrik PLN di wilayah Jakarta, sebagian Jawa Barat dan Jawa Tengah siang kemarin berdampak pada perjalanan KA-KA dari Jakarta menuju Jateng dan Jatim," kata Supriyanto melalui keterangan tertulis, Senin.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Mati Listrik PLN, Acara Resepsi Jadi "Mati Gaya" hingga Kereta Api Telat 3 Jam"

Editor : Michael Hangga Wismabrata

Berita Terkini