Jenazah Terpanggang Dalam Mobil

2 Eksekutor Ayah & Anak Dibakar dalam Mobil Ditangkap, Pesan Korban Ungkap Hubungan dengan Ibu Tiri

Penulis: Vivi Febrianti
Editor: Ardhi Sanjaya
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Foto semasa hidup M Adi Pradana

2 Eksekutor Ayah & Anak Dibakar dalam Mobil Ditangkap, Pesan Korban Ungkap Hubungan dengan Ibu Tiri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- M Adi Pradana, korban yang jenazahnya terpanggang di dalam mobil yang terbakar di Cidahu tampaknya memang kurang dekat dengan ibu tirinya AK (35).

Bahkan ia mengaku hanya dekat dengan sang ayah, Edi Candra Purnama (54) alias Pupung Sadili dan kekasihnya Elvira.

Keluarganya yang lain, yakni ibu kandung dan ibu tirinya tidak disebut sebagai orang penting di hidupnya.

Bahkan, ia menyamakan para sahabatnya dengan keluarga yang tak bisa selalu ada untuknya.

Itu artinya, dua orang yang selalu ada untuknya yakni Pupung Sadili dan Elvira.

Hal itu diceritakan oleh M Adi Pradana dalam pesannya kepada Elvira beberapa waktu lalu, sebelum jenazahnya ditemukan dalam mobil terbakar.

Usai kabar tewasnya sang kekasih, Elvira kemudian tampak mengenang beberapa kisah manis dengan M Adi Pradana.

Satu di antaranya yakni saat M Adi Pradana mengirim pesan panjang untuknya.

Menurut Elvira, pesan itu ada sekitar 50 dan sempat dicueki olehnya.

Entah apa permasalahan keduanya, tampak M Adi Pradana berjanji akan jadi seseorang yang lebih baik usai bertemu dengan Elvira.

Ia pun memberikan semangat kepada sang kekasih yang akan bekerja esok harinya.

Update Kasus Ayah & Anak Dibakar dalam Mobil, Kedatangan Tamu Jam 2 Pagi - 500 juta untuk Pembunuh

Kondisi Rumah Tangga Pupung Sebelum Terpanggang di Cidahu Diungkap Sang Kakak: Kita Enggak Mengerti

Pada pesan itu, terungkap pula hubungan M Adi Pradana dengan ibu tiri, yang merupakan otak dari pembunuhan terhadap dirinya dan ayahnya.

Ini sepenggal isi pesan dari M Adi Pradana :

" Aku mau dengan adanya kamu, kamu bisa bikin aku seneng begitu jg sebaliknya

Kl mau jujur, aku hidup cuman ber 3 vira

Kamu ayahku sama aku

Sahabatku itu aku anggep keluarga yg ga selalu bisa ada di samping aku

Karena mereka punya kesibukan masing2

Itu aja dari aku vira sayang

Have a great work tomorrow

Abis lari jgn keluyuran

Aku nunggu telfonan kamu kapanpun

Aku seneng bisa ngeliat kamu by phone

Ato by meet

Once again

I love you elvira amanda

(emoticon love)"

Pesan yang dikirimkan M Adi Pradana kepada Elvira. (Insta Story Elvira)

Sebelum Tewas Terpanggang dalam Mobil, Dana Kirim 50 Chat ke Pacar : Hidupku Cuma Kamu, Ayahku & Aku

Wanita yang Jadi Otak Pembunuhan Suami dan Anak Tiri Akui Menyesal

Eksekutor Ditangkap

Tim gabungan Polres Sukabumi dan Polda Metro Jaya berhasil menangkap dua eksekutor ayah dan anak yang jasadnya dibakar di dalam mobil di Cidahu, Sukabumi.

"Sudah oleh Polda Metro Jaya dan tim gabungan dari Polres Sukabumi," ujar Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi, saat dihubungi Selasa (27/8/2019).

Penangkapan ini terjadi lantaran lokasi eksekusi kedua korban, diduga terjadi di wilayah Jakarta.

Untuk menghilangkan jejak, kedua jasad korban dibuang dan dibakar di Sukabumi.

"Kita hanya fokus TKP pembuangan. Pengembangannya dari Polda Metro Jaya," katanya.

Seperti diketahui, AK menyewa empat eksekutor untuk mengeksekusi korban yang diketahui bernama Edi Candra Purnama (54) dan M Adi Pradana (24).

Kedua korban ini sempat diculik dan dilumpuhkan di rumah korban di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Setelah dieksekusi, dua korban diletakkan di SPBU Cirende dalam keadaan sudah meninggal.

Lalu, eksekutor kemudian menyuruh AK dan anaknya KV mengambil mobil yang sudah berisikan mayat tersebut. AK dan KV kemudian mengambil mobil tersebut pada Minggu (25/8/2019) sekitar pukul 07.00 Wib untuk kemudian dibawa ke Cidahu.

Pacar Jasad Terpanggang dalam Mobil Pernah Bertemu Ibu Kandung Korban, Ungkap Perlakuan Calon Mertua

Anak Tersangka Terbakar Saat Bakar Mobil Berisi Pupung dan Dana, Begini Kondisinya Sekarang

Tersangka AK kemudian membeli bensin di dekat lokasi tempat kejadian.

AK kemudian menyerahkan ke anaknya KV untuk membakar mobil tersebut.

Mobil berisi dua mayat yang terbakar itu pun diketahui pada Minggu (25/8/2019) di Kampung Cipanengah Bondol, RT 01/04 Desa Pondok Kaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi.

Polisi yang melakukan serangkaian penyelidikan akhirnya berhasil mengungkap otak pembunuhan tersebut, yakni AK yang merupakan istri dari korban Edi Candra Purnama yang juga ibu tiri korban M Adi Pradana.

AK ditangkap di Jakarta, Senin (26/8/2019). Selain itu satu orang diduga pelaku, KV masih dirawat di RS Pertamina Jakarta.

Ibu Tiri Menyesal

Tersangka AK (35), otak pembunuhan suami dan anak tirinya di Sukabumi menyesali perbuatannya.

Polisi menghadirkan AK dalam konferensi pers yang dilakukan di Mapolda Jabar, Kota Bandung, Selasa (27/8/2019).

Tampak AK yang mengenakan baju tahan itu menutupi mukanya dengan jilbab warna putih.

"Iya menyesal," kata AK.

Seperti diketahui, AK menyewa empat eksekutor untuk mengeksekusi korban yang diketahui bernama Edi Candra Purnama (54) dan M Adi Pradana (24).

Kedua korban ini sempat diculik dan dilumpuhkan di rumah korban di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Postingan Terakhir Jenazah Terpanggang dalam Mobil di Cidahu : Mati untuk Membiarkannya Bernapas

Curhat Pacar Jenazah Terpanggang dalam Mobil di Cidahu, Beri Hadiah Ini Sebelum Dibakar Ibu Tiri

Setelah dieksekusi, dua korban diletakan di SPBU Cirende dalam keadaan sudah meninggal.

Lala eksekutor kemudian menyuruh AK dan anaknya KV mengambil mobil yang sudah berisikan mayat tersebut.

AK dan KV kemudian mengambil mobil tersebut pada Minggu (25/8/2019) pukul 07.00 WIB untuk kemudian dibawa ke Cidahu.

Tersangka AK kemudian membeli bensin di dekat lokasi tempat kejadian.

AK kemudian menyerahkan ke anaknya KV untuk membakar mobil tersebut.

Mobil berisi dua mayat yang terbakar itu pun diketahui pada Minggu (25/8/2019) di Kampung Cipanengah Bondol, RT 001 RW 004, Desa Pondok Kaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi.

Polisi yang melakukan serangkaian penyelidikan akhirnya mengungkap otak pembunuhan tersebut yakni AK, yang merupakan istri dari korban Edi Candra Purnama yang juga ibu tiri korban M Adi Pradana.

AK ditangkap di Jakarta, Senin (26/8/2019).

Selain itu, satu orang diduga pelaku, KV, masih dirawat di RS Pertamina Jakarta.

Berita Terkini