Baca tanpa iklan
Dihampiri Ruben Onsu ketika berada di lift, Betrand Peto mengutarakan maksudnya untuk beli hadiah lagi untuk Thalia.
"Ya, kakak mau beli mainan buat Cici,"
"Ya udah beli aja," jawab Ruben Onsu.
"Terus yang beliin siapa? tanya Ruben Onsu.
"Kakak," jawab Betrand Peto.
"Uangnya uang ayah ya," ucap Ruben Onsu
Kemudian Ruben Onsu pun mengambil segepok uang pecahan Rp 50ribuan untuk Betrand Peto.
Namun ternyata, Betrand Peto menolaknya. Ruben Onsu pun heran.
Ternyata, Betrand Peto mengambil kartu ATM milik Ruben Onsu.
"Enggak mau, ngambil yang ini saja," ucap Betrand Peto.
"Kakak tahu gak pin-nya?" tanya Ruben Onsu heran lalu tertawa.
"Kakak tahu pinnya," jawab Betrand Peto.
• Download Lagu Via Vallen Cover Salah Apa Aku (Setan Apa Yang Merasukimu) Versi Dangdut Koplo.
Setelah berjalan cukup jauh, tiba-tiba Betrand Peto kembali menghampiri Ruben Onsu.
Ia mengembalikan kartu ATM milik Ruben Onsu.
"Kakak, ambil yang cash aja," ujar Betrand Peto.
Ruben Onsu pun sempat geleng-gelengkan kepala.
Betrand Peto pun diberi uang oleh Ruben Onsu, namun ia hanya mengambil sedikit.
Setelah cium tangan, Betrand Peto lantas sendirian membeli hadiah untuk Thalia.
Teryata, Betrand Peto membelikan hadiah berupa 3 buah balon karakter sapi, kelinci dan bayi.
"Oke kakak beradik, kita udah selesai beli balon, kita tinggal ke atas dulu," ucap Betrand Peto.
"Kita jalannya pelan-pelan, awas ketahuan," ucapnya lagi denga pelan-pelan.
Ketika sampai di dalam ruangan rawat Talia, Betrand Peto sukses memberikan kejutan untuk Thalia.
Sayangnya, sakling terllau excited-nya, Betrand Peto memecahkan satu balon yang berbentuk sapi.
Meski begitu, Thalia tidaklah sedih, ia terlihat bahagia.
"Ini buat Cici, ini buta Thania," ujar Betrand Peto.
"Jangan dimakan, buat Thalia ya," seloroh Thalia polos.
Setelah itu, Thalia pun mengucapkan terima kasihnya untuk sang kakak.
"Thank you kakak," tandas Thalia. (*)