Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Lingga Arvian Nugroho
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, BOGOR TENGAH - Gelombak aksi demo mahasiswa yang terjadi sejaka sepekan terakhir sampai saat ini masih terus berlangsung.
Pada 1 Oktober 2019 mahasiswa dari Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Indonesia melakukan aksi unjuk rasa ke Jakarta.
Bertepatan dengan momentuk pelantikan anggota DPR RI ini masa aksi demo mahasiswa dari BEM Bogor Raya ikut menyuarakan aksinya ke Jakarta.
Pada pukul sekitar 11.30 WIB puluhan mahasiswa dari titik kumpul Stasiun Bogor berangkat menuju Jakarta.
Untuk menghindari adanya penyusup ataupun provokator yang masuk ke barisan pendemo, para mahasiswa Bogor pun memiliki cara tersendiri untuk menghalau penyusup.
"Jika ada orang penyusup yang mengatasnamakan kita mahasiswa dari Bogor tapi dia tidak mengenakan atribut atau ciri khusus atau simbol khusus bisa dipastikan itu bukan dari kita," katanya Muhamad Abdul Muktar Koordinator BEM se-Bogor Raya.
Muktar juga mengatakan bahwa setiap masa aksi dari Bogor memiliki ciri khusus seperti mengikatkan tali kain di lengan, mengenakan almamater atau kemeja kampus.
Hal itu dilakukan untuk mengindari adanya penyusup masuk.
Muktar menjelaskan pada demo mahasiswa kali ini ada sekitar 1000 lebih dari 15 kampus di Bogor untuk berangkat ke Jakarta.
"Eatimasi ada 1000 orang dari 15 kampus yang sudah mengkonfirmasi bakal hadir," ujarnya.